PANGKALAN BUN – Stan Kalteng berhasil menyabet juara sebagai stan terinovatif dalam penyelenggaraan Pameran Hasil Karya Narapidana se-Indonesia, di Lobi Kementerian Perindustrian Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, yang diselenggarakan 4 – 7 April.
”Tahun ini memang tidak ada juara, tapi kita meraih juara sebagai stan terinovatif," kata Kalapas Klas IIB Pangkalan Bun Arief Gunawan, Jumat (7/4).
Arief menuturkan, setelah Kalteng mengikuti pameran sebanyak 5 kali, baru tahun ini pihaknya meraih juara. Sebelumnya, sewaktu ia di Lapas Tangerang, sudah mendapatkan juara selama dua tahun berturut-turut.
Arief berterima kasih kepada Kakanwil dan para Kadiv Kanwilkumham Kalteng beserta Kepala UPT yang turut serta berperan aktif dan bekerja sama membuat stan Kalteng. ”Ini juga berkat dorongan Pak Kakanwil dan para kepala divisi, khususnya Kepala Divisi Pemasyarakatan," katanya.
Menurut Arief, setelah pindahnya piala Tangerang ke Kalimantan Tengah, harus bisa mempertahankan piala tersebut. Persiapan stan Kalteng dilakukan selama tiga bulan sebelum pameran. Khusus Lapas Klas IIB Pangkalan Bun, mempersiapkan warga binaan pemasyarakatan (WBP) andalannya, yakni Slamet Wisnu andal melukis. Sebanyak 4 hasil lukisannya telah dipameran.
”Yang dilukisnya Pak Menkumham, Pak Sekjen, Pak Dirjen, dan Bu Sesditjen PAS. Dia juga mendemonstrasikan langsung melukis wajah orang yang ingin dilukis sewaktu di pameran," katanya.
Arief menuturkan, produk andalan Lapas Klas IIB Pangkalan Bun hasil karya WBP yang dipamerkan adalah tudung saji berhias khas Pangkalan Bun, kerajinan batok kelapa motor-motoran. Produk yang paling laris dibeli pengunjung adalah cermin dengan bingkai kayu ukir dengan satuan harga Rp 250 ribu.
”Yang berpakaian Dayak staf Lapas Pangkalan Bun, Fuad dan Shelvi. Mereka jadi ikon karena pengunjung sangat antusias untuk berfoto bersama. Demikian juga dengan Wisnu, sudah terkenal di pameran karena melukis Pak Menteri dan Pak Dirjen Pemasyarakatan, serta pejabat lainnya. Beliau mengakui hasil lukisan Wisnu. Mirip banget," pungkasnya. (jok/ign)