PANGKLAN BUN – Bundaran Jagung di Jalan Ahmad Yani kilometer 25 Kecamatan Pangkalan Lada rawan kecelakaan lalulintas.
Para pengendara yang melintas tidak pernah memutar di bundaran tersebut. Kondisi ini diperparah kerusakan sehingga pengendara dari arah Pangkalan Bun banyak yang memakan sisi kanan jalan kanan. Akibatnya, pengendara dari arah berlawanan kerap kali harus turun ke aspal ketika berpapasan. Sudah beberapa kali di lokasi tersebut terjadi kecelakaan.
”Sudah sering di sini terjadi kecelakaan. Motor dengan motor, bahkan mobil dengan mobil juga pernah tabrakan di lokasi ini,” jelas warga yang berdomisili di sekitar lokasi tersebut.
Hal yang sama juga dikeluhkan pasangan suami istri Khoirul dan Indah. Keduanya mengaku pernah menjadi korban lakantas di lokasi tersebut.
”Sekitar satu bulanan lalu, kami ditabrak kendaraan bermotor di Bundaran Jagung, motor saya rusak parah beruntung kami tidak terluka parah,” beber Khoirul yang kala itu sedang pulang dari tempat keluarganya.
Menurut banyak warga, Bundaran Jagung tidak digunakan sebagaimana mestinya. Jika para pengendara dari arah Pangkalan Bun diwajibkan memutar bundaran maka dapat mengurangi kerawanan kecelakaan. Padahal kondisi bundaran tersebut sudah beraspal namun jalan bundaran selama ini hanya untuk parkir truk-truk.
Warga berharap kerusakan jalan di sekitar lokasi dapat segera diperbaiki supaya para pengendara tidak waswas ketika melintas di jalur tersebut. Saat ini kerusakan jalan justru dimanfaatkan sejumlah warga untuk mengais rezeki dengan cara menimbun jalan sembari meminta sumbangan. (sam/yit)