SAMPIT - Anggota Komisi III DPRD Kotim, Sutik menilai kondisi RSUD Murjani Sampit sekian semrawut. Keluarga pasien sembarang menjemur kain dan pakaian di pagar gedung ruang inap kelas III.
“Saya bersama Komisi III DPRD Kotim sudah melakukan cek dan inspeksi mendadak di rumah sakit, ternyata kondisinya cukup memperihatinkan. Salah satu yang saya sayangkan adalah rumah sakit kelas III yang bertingkat terkesan seperti rusun, jemuran pakaian sembarangan, ini kurang baik dan manajemen harus tegas,“ kata Sutik kepada Radar Sampit, Kamis (25/5) kemarin.
Politikus Partai Gerindra Kotim tersebut menuding jika manajemen masih belum mampu membenahi rumah sakit andalan Kotim itu. Terlepas apakah ada konflik internal atau tidak, Sutik mendesak agar manajemen harus bekerja maksimal.
“Kalau ada konflik internal ya masalah mereka, kami menuntut manajemen tetap bekerja maksimal, karena ini akses pelayanan publik. Apalagi tahun ini multiyears masuk di RSUD dengan nilai fantastis, manajemen harus maksimal dalam bekerja,” tegasnya.
Selain itu, Sutik juga menyebutkan biarpun statusnya sebagai BLUD, namun Dinas Kesehatan Kotim tetap memantau perkembangan RSUD dr Murjani Sampit.
Jangan sampai tidak ada mengecekan pemerintah daerah yang sudah memberikan anggaran kepada rumah sakit itu.
“Kami juga minta agar manajemen terbuka apapun persoalan internal, dibicarakan kepada Komisi III, kami akan bantu solusinya. Jangan ada masalah didiamkan, akhirnya muncul masalah seperti ini jadi kesannya manajemen yang tidak bisa bekerja,” tandasnya. (ang/fm)