PANGKALAN BUN - Semangat untuk terus berbenah dan meningkatkan layanan kepada masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) akhirnya mengantarkan PDAM Tirta Arut memperoleh penghargaan Top Ceo BUMD 2017 berbasis katekter dan soft competensi. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Direktur PDAM Tirta Arut Pangkalan Bun Sapriansyah di Balai Kartini Jakarta, Rabu (24/5).
Penghargaan ini akan menambah semangat PDAM dalam melayani masyarakat dan menjadikan inspirasi bagi kinerja PDAM lainnya.
”Alhamdulillah kita berhasil merih penghargaan ini, untuk di Kalteng hanya PDAM Tirta Arut yang mendapatkan,” jelas Sapri kemarin (25/5).
Indikator penilaian adalah manajemen dan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Penilaian dilakukan oleh tim independen.
Atas penghargaan ini dia mengaku berterimakasih kepada semua tim yang ada di PDAM Tirta Arut. Kesungguhan dan soliditas yang selama ini terjalin mampu menunjukkan prestasi yang membanggakan.
”Kita harapkan dukungan terus dari semua pihak, baik pemerintah daerah, masyarakat dan utamanya tim yang ada di PDAM sendiri,” harapnya.
Ada dua kategori PDAM yang mendapat penghargaan yakni kategori pelanggan di atas 30 Ribu dan kategori pelanggan di bawah 30 Ribu. PDAM Tirta Arut sendiri kategori di bawah 30 ribu.
Seleksi untuk mendapatkan penghargaan ini juga cukup ketat, terbukti dari sekitar 2 ribu lebih PDAM di Indonesia PDAM Tirta Arut mampu bersaing dan menjadi nominasi.
Penghargaan ini diharapkan tidak membuat PDAM puas, tetapi lebih memotivasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan maksimal di semua unit bagi pelanggan.
”Ke depan kita masih banyak tugas yang harus diselesaikan, jadi semoga ini menjadi pemicu dan semangat dan bukan terus kita lupa dengan apa yang ada di depan kita,” tambahnya.
Atas prestasi yang diraih oleh PDAM Tirta Arut ini, Bupati Kobar juga dinobatkan sebagai pembina terbaik BUMD 2017 bersama sejumlah kepala daerah lainnya yang masuk 200 nominasi terbaik di Indonesia.
Untuk diketahui, Top BUMD merupakan penghargaan yang diselenggarakan oleh majalah BusinessNews Indonesia bekerjasama dengan Asia Business Research Center dan sejumlah lembaga seperti SGL Management, PPM Manajemen, PT Sinergi Daya Prima, Melani K Harriman & Associate, Dwika Consulting, Intellectual Business Community, dan Alvara Strategi Indonesia. (sam/yit)