SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 08 September 2017 17:27
BUKTI MENGUATKAN!!! Geledah Ruang Yansen Polisi Temukan Benda Ini

Polisi Dalami Pembakaran Sekolah, DAD Tak Pikirkan Bantuan Hukum

DIGELEDAH: Aparat kepolisian melakukan penggeledahan di sekitar gedung KONI Kalteng.(DODI/RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA – Pembakaran beruntun sekolah dasar di Palangka Raya tampaknya terencana dengan matang. Saat menggeledah ruang kerja tersangka Yansen Binti (YB) di KONI Kalteng kemarin, polisi menyita peta yang diduga sebagai bagian perencanaan pembakaran.

Selain itu, petugas juga menggeledah mobil dinas KONI Kalteng bernopol KH 742 AU. Dari mobil itu polisi mengamankan karpet mobil dan barang lain untuk diperiksa ke laboratorium forensik Mabes Polri.

Kapolda Kalteng Brigejnd Pol Anang Revandoko mengatakan, belum diketahui persis motif pembakaran tersebut. Namun, dia mengaku akan mendalami sejumlah keterangan untuk menguak hal tersebut. Termasuk pengakuan tersangka soal mencari perhatian gubernur.  

”Masih didalami, kepolisian sesuai fakta dan bukti, bertahap dulu. Ini akan terus dituntaskan terkait berbagai hal tentang tindak pidana tersebut,” tuturnya singkat.

Terkait penggeledahan kemarin, Wadir Krimum Polda Kalteng AKBP Alfian menyebut untuk mencari barang bukti lain terkait kasus pembakaran tujuh sekolah di Palangka Raya. Dari ruang kerja YB, kata dia, diamankan beberapa barang, salah satunya peta yang diduga memiliki keterkaitan dalam perencanaan tindak pidana itu.

Dari lokasi penggeledahan diamankan pula karpet, jok mobil, dan benda lain untuk diperiksa di laboratorium forensik. ”Mungkin ada zat tertinggal seperti bekas minyak, kan mobil itu diduga digunakan untuk membeli BBM untuk melakukan tindak pidana tersebut,” ujarnya.

Alfian menambahkan, dalam perencanaan pembakaran YB dan para tersngka memang beberapa kali melakukan pembahasan di lokasi itu. Baik dalam pelaksanaan tindak pidana maupun saat YB memberikan instruksi membakar tujuh sekolah itu.

”Maka itu kami juga amankan peta, karena ada sketsa-sketsa yang terlihat dan diduga ada kaitannya dengan hal tersebut (pembakaran),”pungkasnya.

Sementara itu, seorang pengawai sekretariat KONI, Salama, mengatakan bahwa di gedung KONI tidak terpasang CCTV. Ia pun sudah lama tidak bertemu YB. Terakhir kali bertemu saat YB memberikan uang pada Lebaran lalu.

”Gak ada CCTV, beliau (YB) juga jarang ke sini. Kalau untuk yang diamankan (tersangka lainnya), saya tidak tahu apakah mereka pernah ke sini atau tidak. Saya juga gak tahu apakah Pak Yansen ada datang malam hari,” ujarnya.

Katanya, beberapa temannya memang diperiksa kepolisian, mulai dari penjaga keamanan hingga pengawai KONI lain. Dia mengaku tidak mengetahui apakah YB sering dikunjungi orang lain. ”Memang berdampingan ruangan, tetapi saya gak tahu,” tutup Salama.

Sementara itu, di tempat terpisah tim advokasi bidang Hukum DAD Kalteng Rahmadi G Lentam menegaskan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada kepolisian. Mereka yakin polisi bergerak profesional dan sesuai prosedur. ”Kita ikuti saja perkembangan ini,” terangnya.

Rahmadi menyebutkan, perbuatan oknum itu memang tidak ada hubungan dengan organisasi. Hanya kebetulan YB sebagai ketua harian KONI Kalteng dan Sekretaris DAD Kalteng. ”Tidak memikirkan untuk bantuan hukum kepada YB. Apalagi dia sudah punya kuasa hukum,” tegasnya.

Apakah segampang itu YB mengkoordinir dan merancang pembakaran di kantor KONI Kalteng? Rahmadi menyebutkan itu masih dugaan dan harus dibuktikan di pengadilan. Terlebih belum mengetahui BAP dan pemeriksaan kepada tersangka.

”Intinya harus menyerahkan ke polisi. Kami percaya, asalkan sesuai pemeriksaan dan prosedur yang ada. Ingat, sesuai aturan hukum, jangan melenceng, profesional dan jangan sampai melalaikan peraturan perundang-undangan,” pungkas Rahmadi. (daq/dwi)    

 


BACA JUGA

Rabu, 08 Mei 2024 13:17

Belasan Desa Sebagai Lokus Stunting

SAMPIT - Sebanyak 16 desa di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Rabu, 08 Mei 2024 11:13

Bupati Resmikan Kantor Sekretariat Pokja Bunda PAUD

SAMPIT-Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meresmikan Kantor Sekretariat Kelompok Kerja…

Rabu, 08 Mei 2024 11:13

Bupati Terkejut dengan Data Stunting

SAMPIT-Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor mengaku terkejut dengan data pemerintah pusat…

Senin, 06 Mei 2024 18:34

Keberagaman Jadi Modal Utama Memajukan Kotim

SAMPIT-Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dengan keberagaman budaya, suku dan…

Senin, 06 Mei 2024 18:34

Anggaran TPP Pegawai Rp17 Miliar Per Bulan

SAMPIT Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) perlu menganggarkan sebesar Rp…

Jumat, 03 Mei 2024 11:58

Tarian Memukau Ratusan Pelajar Kotim

SAMPIT – Apel upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Kamis…

Kamis, 02 Mei 2024 17:30

Ajak Masyarakat Manfaatkan Pelabuhan Sei Ijum

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor mengajak masyarakat memanfaatkan…

Kamis, 02 Mei 2024 17:26

Pemprov Kalteng Komitmen Majukan Dunia Pendidikan

PALANGKA RAYA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng)  memastikan komitmennya…

Kamis, 02 Mei 2024 14:02

Budi Santosa: Jangan Beratkan Masyarakat dengan Dalih Demi Tingkatkan PAD

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) sedang…

Selasa, 23 April 2024 10:52

Bupati Resmikan Pengering Padi di Lampuyang

  SAMPIT - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meresmikan bangunan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers