SAMPIT –  Sebuah rumah di RT 56, RW 007, Jalan SPG Permai, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, nyaris menjadi arang, kemarin (25/11) pukul 13.00. Pemilik rumah diduga lalai karena meninggalkan perabotan listrik dalam kondisi menyala, sehingga menimbulkan kebakaran.

Warga sekitar mengetahui api  ketika melihat kepulan asap tebal yang ke luar dari rumah milik Eko Wijaya (29) itu. Ternyata asap itu berasal dari kamar yang ditempati anak Eko.

”Saat lagi istirahat, tiba - tiba tercium bau gosong.  Saya ke luar rumah dan melihat ada asap di kamar anaknya pak Eko, ” ucap salah seorang warga sekitar.

Setelah diperiksa, ternyata benar. Sebagian kasus sudah hangus terbakar. Demikian halnya dengan perabotan elektronik yang diduga asal api tak luput dari lalapan si jago merah.

Mengetahui kejadin itu, warga sekitar langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Tak lama setelah itu pemadam kebakaran pun tiba. Api bisa dipadamkan sekitar 20 menit kemudian, sebelum benar-benar membesar.   

”Kebakaran tersebut diduga akibat kelalaian penghuninya. Setrika dan kipas angin tidak di lepas dari colokan listrinya, penhuninya meninggalkan pergi begitu saja. Syukurnya masyarakat cepat tanggap dan mendrobak langsung pintu dapur untuk dipadamkan,” kata Sunardi, Kepala Seksi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kotawaringin Timur.

Belum diketahui pasti jumlah kerugian materi yang diderita pemilik rumah. Namun akibat adanya peristiwa ini warga sekitar sempat terkejut karena lokasinya berada di kompleks perumahan.

”Yang jelas, yang terbakar itu pakaian-pakian, kasur dan alat-alat elektronik lainya,” Pungkas Sunardi. (rm-85/oes)