SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN
Senin, 05 Desember 2016 13:32
BPJS Kesehatan Luncurkan Bridging System

SAMPIT - BPJS Kesehatan Cabang Sampit meluncurkan bridging aplikasi  primary care BPJS Kesehatan dan SIM Puskesmas di di Aquarius Boutique Hotel, Sabtu (3/12). Sistem ini sebagai upaya meningkatkan mutu layanan yang lebih baik kepada peserta maupun terhadap fasilitas kesehatan.  Peluncuran bridging system ini dirangkai dengan pertemuan tim kendali mutu dan kendali biaya dari lima kabupaten yang menjadi wilayah kerja  BPJS Kesehatan Cabang Sampit.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sampit Atulyadi mengatakan, bridging system yaitu penggunaan fasilitas IT (web service) yang memungkinkan dua sistem yang berbeda pada saat yang sama mampu melakukan dua proses tanpa adanya intervensi satu sistem pada sistem lainnya secara langsung.

Bridging system bertujuan meningkatkan efektivitas entry data processing serta efisiensi penggunaan sumber daya dengan tetap menjaga keamanan dan kerahasiaan masing-masing sistem, namun bersifat transparan. Selain itu, bridging system diharapkan dapat meningkatkan kecepatan dalam proses pengelolaan klaim, piutang, maupun verifikasi.

Menurutnya, terdapat banyak keuntungan yang diperoleh dari pengembangan bridging system. Bagi peserta BPJS Kesehatan, proses antrean menjadi jauh lebih cepat karena registrasi peserta hanya pada sistem rumah sakit. Dengan begitu, peserta BPJS Kesehatan bisa lebih cepat mendapat pelayanan kesehatan.

Keuntungan bagi pihak rumah sakit antara lain meningkatkan layanan administrasi peserta, menghemat SDM dan sarana-prasarana, perekaman data pelayanan kesehatan dan proses pengajuan klaim menjadi lebih cepat. Selain itu, penyelesaian insentif pelayanan berdasarkan beban kerja juga menjadi lebih cepat diselesaikan.

”Untuk BPJS Kesehatan sendiri, keuntungan yang diperoleh adalah adanya akurasi data peserta, proses verifikasi dan pembayaran klaim pun menjadi lebih cepat. Kemudian ada peningkatan kecepatan pengolahan data dan informasi layanan, juga ada transparansi pembiayaan karena perekaman data pada setiap sistem sama,”  jelas Atulyadi usai acara launching Bridging System di Aquarius Boutique Hotel, Sabtu (3/12).

Menurutnya, bridging system ini sudah diimplementasikan di 18 puskemas di Kotawaringin Timur. Dua puskesmas belum menerapkan sistem ini, yakni Ujung Pandaran dan Antang Kalang. Puskesmas Ujung Pandaran terkendala jaringan internet sedangkan Antang Kalang terhambat listrik. (yit)

 


BACA JUGA

Jumat, 04 September 2015 23:26

Banyak Pengacara Munculkan Tanda Tanya

<p><strong>SAMPIT &ndash; </strong>Menyiapkan lima pengacara untuk meladeni pihak…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers