\KUALA KURUN – Kalangan DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sangat mendukung program bantuan sosial (Bansos) non tunai yang tertuang dalam Program Keluarga Harapan (PKH).
”Kami sangat mendukung program bansos non tunai PKH tersebut, karena penerimanya adalah masyarakat yang benar-benar dalam kondisi sosial yang memang sangat perlu perhatian,” ucap anggota DPRD Kabupaten Gumas Untung J Bangas, kepada Radar Sampit, Senin (14/8) sore.
Menurutnya , dengan adanya bansos tersebut, akan mampu meringankan beban masyarakat, khususnya para ibu-ibu masih produktif dan kurang mampu dalam kehidupan sehari-hari. Mereka pun bisa menggunakannya untuk membeli keperluan yang dibutuhkan.
”Kita harapkan masyarakat penerima bantuan ini benar-benar bisa memanfaatkannya dengan bijak, sehingga mampu menambah penghasilan, dan berdampak pada meningkatnya status sosial mereka,” tutur Politisi Partai Demokrat ini.
Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) III yakni Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara, Miri Manasa dan Damang Batu ini, juga mengapresiasi program lain dari Dinsos Kabupaten Gumas, seperti relokasi masyarakat yang rawan bencana, Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan lainnya.
”Selama ini banyak hal yang sudah dilakukan Dinsos Gumas dalam memberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu. Selain itu, jalinan komunikasi antara Dinsos dengan DPRD juga berjalan sangat baik,” terang Untung.
Sementara itu, Kepala Dinsos Kabupaten Gumas Drs Budhy menuturkan, penyerahan bansos non tunai PKH ini sudah dilaksanakan di Tewah pada Jumat (11/8) lalu, dimana ada 278 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Kemudian, di Kahayan Hulu Utara pada Senin (14/8) kemarin, dengan sasaran 161 KPM.
”Kita rencanakan penyerahan bansos non tunai PKM ini akan dilanjutkan di Kecamatan Kurun pada 15-16 Agustus mendatang. Di sana nanti ada 180 KPM yang menerima bantuan tersebut,” pungkasnya. (arm/gus)