KUALA KURUN – Meski diguyur hujan, pelaksanaan upacara peringatan HUT kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-72 tetap berlangsung khidmat. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) adalah Bupati Gunung Mas (Gumas) Arton S Dohong dan Komandan Upacara Danramil Kurun Kapten Inf Amir Fuadi.
”Dengan peringatan HUT RI ke-72 ini, kita berharap bahwa dengan semakin dewasanya bangsa ini, akan semakin maju dan sejahtera pula masyarakatnya, khususnya di Gumas. Dengan demikian, akan berimbas pada pembangunan yang semakin maju dan merata,” ucap Arton, Kamis (17/8).
Sebagai anak bangsa, kata dia, harus mampu menjaga kemerdekaan yang telah diraih dengan baik dan harus mengisinya dengan berpartisipasi memelihara keamanan, ketertiban, dan ketentraman.
”Kita harus bisa mengisi kemerdekaan ini dengan melakukan hal positif dan turut aktif dalam pelaksanaan pembangunan. Jangan sampai masyarakat hanya sebagai penonton,” tegasnya.
Kepada seluruh lapisan masyarakat dan generasi muda tanpa terkecuali, lanjut dia, harus memiliki kewajiban dan tanggung jawab mengisi kemerdekaan. Salah satu contohnya dengan menghindari penggunaan obat-obat terlarang, serta kegiatan yang justru bisa merugikan diri sendiri.
”Jangan sampai terjerumus, karena generasi muda adalah harapan bangsa dan negara. Untuk ke depan, menjadi seorang calon pemimpin, baik tingkat nasional, provinsi maupun di kabupaten ini,” tuturnya.
Pemkab Gumas juga memberikan penghormatan kepada peserta upacara yang lahir tepat pada 17 Agustus. Selain itu, juga dianugerahkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) atas pengabdiannya selama 30, 20, dan 10 tahun.
”Penerima Satyalancana Karya Satya ini berjumlah 52 orang, yang terdiri dari 30 tahun sebanyak 23 orang, 20 tahun ada 11 orang dan 10 tahun berjumlah 18 orang,” pungkasnya. (arm/ign)