PALANGKA RAYA – Peralihan ibu kota tersu jadi isu “seksi” yang menarik semua komponen untuk memelototinya. Termasuk Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalteng.
Dalam rapat pimpinan daerah (Rapimda) 2017, Sabtu (26/8) di Aula KNPI Kaltengyang dihadiri pimpinan KNPI se-Kalteng tergabung kecuali KNPI Gunung Mas dan Kotawaringin Barat (Kobar), ormas pemuda ini tak hanya menyatukan visi dan misi dalam suasana kebersamaan secara mufakat dan musyawarah, tapi juga membahas isu perpindahan ibukota Pemerintahan ke Kota Palangka Raya.
Rapimda langsung dibuka oleh ketua KNPI Kalteng Fairid Naparin dan didampingi pengurus KNPI Kalteng.
“Dalam pertemuan ini kita ingin ada rumusan program strategis dalam membantu mewujudnya Kalteng Berkah. Rumusan ini nantinya rekomendasikan ke Pemerintah Provinsi dengan harapan bisa dipertimbangkan dan dilaksanakan,” kata Farid.
Dalam kesempatan itu, Farid mengungkapkan pertemuan ini ia juga ingin menilai kemampuan dan kualitas pemuda di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila".
“ini sangat luarbiasa, sehingga perlu diberikan ruang untuk berkontribusi dan terlibat aktif dalam memajukan pembangunan. Dalam rapimda ini saya menekankan seperti kata pak gubernur bahwa pemerintah siap dan kita juga siap,” tegasnya.
Nafarin menerangkan dalam papimda itu akan diperdengarkan hasil kegiatan KNPI di Kalteng selama ini dan sejauh mana telah menjalankan roda organisasi. Lalu ada verifikasi Organisasi Kepemudaan (OKP) di Kalteng.
”Di Kalteng OKP ada 76 nah itu akan didata ulang maka itu tergantung dari kepengurusan masing-masing,” ucapnya.
Lebih lanjut, Nafarin menyebutkan rampinda ini juga dimaksudkan untuk musyawarah daerah akan datang. Agar tidak terjadi dualisme dalam kepengurusaan. Selain itu dengan rapimda ini memperlihatakan eksistensi KNPI di Kalteng sehingga ada konsolidasi dari KNPI kecematan hingga provinsi.
“Ini yang diharapkan,” ucapnya.
Nafarin menambahkan terkait kepemudaan, pemuda di Kalteng mampu.Hanya saja belum banyak diberi tempat ataupun diberikan kesempatan. Namun begitu tetap diberikan motivasi untuk terus berkarya dan memberdayakan para pemuda.
“Kita punya komunikasi dengan pemerintah sangat bagus, salah satunya mendapat bantuan,” katanya.
Untuk itu, Nafarin menegaskan pemuda agar ingat bahwa mereka adalah asset bangsa menyambut tongkat estafet kepemimpinan di daerah masing-masing. Terus berkarya, memiliki ide dan bergerak mempunyai sifat mandiri.
”Saya berharap besar jaga persatuan dan kesatuan serta jauhi narkoba,”pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Rapimda KNPI Kalteng Bakti Yusuf Irwandi menyebutkan pertama diverifikasi tentunya menyesuaikan daftar OKP yang terdaftar di Kesbangpol dan kepengurusan terbaru.Selain membahas berbagai isu strategis yang berkembang secara nasional dan lokal.
“Pertemuan ini juga bertujuan mempersiapkan Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Kalteng. ada sekitar 67 organisasi Kemasyarakatan dan Kepemudaan yang tergabung di KNPI Kalteng,” pungkasnya. (daq/vin)