SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 05 September 2017 09:26
Begini Jadinya Bila Wabup Blusukan ke Pemukiman Warga Kumai
BLUSUKAN: Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah saat mengunjungi beberapa titik pemukiman warga di Kecamatan Kumai, Senin (4/9) kemarin.(RINDUWAN/RADAR SAMPIT)

KUMAI-Gaya blusukan dan mencari tahu masalah yang dihadapi masyarakat juga diterapkan Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah. Seperti pada Senin (4/9) kemarin, dirinya menggelar blusukan ke sejumlah pemukiman warga di Kecamatan Kumai, untuk mendengar keluhan masyarakat.

Aksi blusukan di mulai dari Kelurahan Kumai Hulu dan Kumai Hilir Kecamatan Kumai. Rombongan wakil bupati yang ikut blusukan, diajak berjalan kaki dari gang ke gang untuk mendengar apa yang menjadi keluhan masyarakat. Mengingat di wilayah Kumai yang padat penduduk ini sering terjadi banjir saat musim  hujan.

Saat blusukan, Ahmadi Riansyah tidak segan untuk turun dan melihat drainase yang mampet, sehingga sering mengakibatkan banjir. Dirinya menegaskan, terhadap masalah tersebut harus segera dilakukan normalisasi drainase agar Kumai tidak lagi banjir.

"Saat blusukan tadi kami lihat banyak drainase yang mampet. Sehingga saat hujan, warga sering kebanjiran," ungkapnya.

Kehadiran wakil bupati ke Kumai ini juga  atas laporan dari masyarakat setempat. Sehingga ditindak lanjuti dengan turun langsung ke Kumai dengan didampingi sejumlah pejabat Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta dari Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Rakyat. 

"Dalam kegiatan blusukan ini tadi, kami menyerap apa kemauan masyarakat. Khususnya untuk menanganai masalah drainase yang sering mampet supaya tidak ada banjir lagi," tambahnya.

Sedangkan hasil blusukannya itu, rencananya akan dibahas dengan dinas  teknis agar pekerjaan drainase yang ada di kecamatan Kumai itu berfungsi sebagaimana mestinya.  Mengingat letak geografis Kumai ini dekat dengan sungai-sungai besar.

Ahmadi menambahkan, apa yang ditemukan saat blusukannya itu  akan direalisasikan penanganannya pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di tahun 2018 mendatang.

"Untuk pembangunan drainase menjadi prioritas dalam program peningkatan kawasan pemukiman. Diharapkan masalah banjir tidak terjadi lagi dan ke depan bakal ditata, supaya kawasan padat penduduk tidak kebanjiran lagi. Nantinya  akan menjadi tugas dari Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman" paparnya. 

Dirinya juga berharap agar masyarakat mau peduli dengan lingkungan, jangan membuang sampah sembarangan.  Sebab, dalam blusukannya, pihaknya terkejut melihat tumpukan sampah di drainase.

"Program ke depan, Kumai bakal ditata lebih bagus lagi. Kumai merupakan pintu masuk ke Kobar,  maka itu harus ditata supaya rapi dan bersih. Selain itu, masyarakat juga harus mendukung program pembangunan serta kebersihan lingkungan," pungkas Ahmadi Riansyah. (rin/gus)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers