PANGKALAN BUN- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyambut baik pemberian kuota lima murid asal Kobar, untuk masuk Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya (UPR).
Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, selama ini Pemerintah Provinsi Kalteng mempunyai kuota 35 orang untuk masuk jurusan kedoteran di UPR. Diharapkan semua kabupaten dan kota se Kalteng bisa mengirimkan siswa-siswi terbaiknya.
"Seperti yang disampaikan oleh Gubernur Kalteng bahwa Kobar mendapat jatah lima orang untuk masuk jurusan Kedokteran UPR,"ujarnya.
Dengan begitu, lanjut Nurhidayah, selanjutnya Pemkab Kobar melalui dinas terkait akan mulai melakukan seleksi. Agar ke depan bisa mengirimkan siswa-siswi terbaiknya, untuk masuk jurusan kedokteran di UPR.
"Proses seleksi itu sangat penting, untuk menjaring siswa-siswi yang masuk dalam kriteria, sehingga bisa akan dikirimkan ke fakultas kedokteran UPR," tambahnya.
Dengan begitu lanjutnya, setiap tahunnya dari Kabupaten Kobar bakal mengirimkan calon dokter. Hal tersebut bakal meningkatkan sumber daya manusia di Kabupaten Kobar.
"Tidak hanya itu saja, bagi yang lulus seleksi dan masuk ke fakultas kedokteran tersebut juga mendapat beasiswa, baik dari Kabupaten Kobar mau pun dari provinsi. Sehingga meringankan bagi mahasiswa masuk ke jurusan kedokteran UPR," pungkas Nurhidayah.
Ditambahkannya, hal ini sangat menguntungkan bagi Pemkab Kobar. Dengan masuknya siswa-siswi terbaik ke fakultas kedokteran ini, maka ke depan Kobar tidak lagi kekurangan dokter. "Bagi mahasiswa dari Kobar yang lulus sebagai dokter maka bisa direkrut Pemkab Kobar," tandas Nurhidayah. (rin/gus)