MUARA TEWEH – Rusaknya jalan lintas Desa Sei Rahayu 2 ke Desa Datai Nirui, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara (Batara) dikeluhkan warga. Kerusakan ini diduga karena maraknya angkutan truk yang membawa kayu. Keluhan warga ini pun sampai ke Wakil Bupati Batara, Drs Ompie Herby.
Wabup mengaku prihatin terkait kerusakan jalan tersebut. Padahal jalan itu telah mendapat perbaikan pemerintah daerah dengan dana yang tidak sedikit. “Pemerintah berharap perbaikan itu membuat arus transportasi masyarakat bisa lancar. Kita prihatin dengan kerusakan jalan tersebut," ujar Ompie Herby ketika dihubungi Radar Sampit, via telpon, Minggu (17/9).
Rusaknya jalan yang diduga disebabkan karena dilalui angkutan berat yang membawa kayu yang diduga ilegal ini pun, ramai diperbincangkan oleh masyarakat di media sosial Facebook (FB).
Postingan itu berasal dari akun Jassen Adinata beserta foto-foto. Kades Rimba Sari ini, dalam postingannya juga mempertanyakan pihak aparat kepolisian.
Ia menyebut, masyarakat kecil yang bekerja untuk keperluan sendiri di uber-uber petugas kepolisian, tetapi mereka yang bekerja untuk dibawa keluar terkesan dibiarkan. “Pertanyaanya ada apa?,” kata Jassen.
Kepala desa Rimba Sari mengaku, tidak dapat berbuat apa-apa, sebab dalam hal ini bukan ranah pihaknya untuk melakukan razia. “Bagusnya jalan ini sudah lama dinanti-nanti masyarakat,” katanya. Postingan Jassen tersebut pun banyak mendapat komentar, diantaranya dari Rano Herno.
“Kadang saya heran kayu ukuran kecil buat pembangunan di desa kita pernah dipermasalahkan, sedang ukuran besar bisa leluasa ja," katanya.
Sementara Suroto memposting pendapatnya.
“Seribu tahun kita nantikan jalan baik dan mulus “Baru 4 hari merasakan jalan baik, jalan udah goyang dumang lagi,” kata Suroto. Sementara, postingan lainnya Hery Fhilipus menilai harus ada tindakan dan ketegasan bersama terkait aktivitas tersebut.
“Dengan kekuatan bersama, kita pasti bisa mengubah sesuatu kearah yang lebih baik,” katanya.
Sementara itu dikonfirmasi terpisah Kapolres Batara AKBP Tato Pamungkas Suyono SIK berjanji akan menindaklanjuti informasi melalui medsos tersebut.
“Terimakasih infonya, akan ditindaklanjuti,” tegasnya singkat. (viv/vin)