PANGKALAN BUN- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat terus memperbanyak penghijauan di kota Pangkalan Bun. Termasuk di eks tempat pemprosesan akhir (TPA) di Desa Pasir Panjang, yang bakal dijadikan hutan kota.
Pelaksana tugas (plt) Kepala Dinas Lingkungam Hidup (DLH) Kobar Agus Yuwono mengatakan, lokasi eks TPA yang ada di trans LIK Desa Pasir Panjang yang luasnya kurang lebih 3 hektare itu, akandijadikan hutan kota. Kemudian sebagaian lahan di sana, juga sudah ditanami pohon agar tidak gersang.
"Eks TPA sudah di SK kan untuk hutan kota. Nantinya lahan akan kita tanami berbagai bibit pohon lokal seperti Meranti, Ulin dan bibit pohon buah-buahan,"ujarnya.
Bahkan lanjutnya, sesuai dengan keinginan bupati, hutan kota tersebut nantinya akan dijadikan miniatur hutan yang lengkap dengan pohon lokal. Sehingga diharapkan, 30 tahun ke depan banyak masyarakat bisa melihat pohon Ulin dan pohom Meranti yang mungkin sudah menjadi langka.
"Karena itu kami akan tanam ribuan bibit pohon di hutan kota. Supaya di masa mendatang warga bisa melihat kayu Ulin. Bisa dibayangkan, sekarang saja kayu ulin sulit ditemui. Apalagi nanti 10 sampai 30 tahun yang akan datang, pasti langka sekali," papar Agus.
Selain itu juga lanjutnya, nanti di hutan kota akan dijadikan tempat bermain, serta dilengkapi flying fox. Sehingga hutan kota bisa dijadikan tempat dan pilihan rekreasi warga di dalam kota.
"Dengan memanfaatkan Eks TPA menjadi tempat wisata ini salah satu nilai tambah bagi Kobar. Karena dituntut untuk selalu berinovasi,"tandas Agus.
Ditambahkannya, keinginan Pemkab Kobar untuk meraih piada Adipura Kencana harus dibarengi dengan usaha keras dari semua pihak. Dengam begitu DLH Kobar siap mendukung keinginan Bupati Kobar dalam meraih piala Adipura Kencana tersebut. (rin/gus)