KUMAI – Si jago merah melalap rumah panggung kayu milik Syahbani (35) di RT.12, Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Selasa (26/9) pukul 07.20 WIB.
Warga sekitar tidak dapat memadamkan api lantaran api sudah terlanjur membesar. Bangunan dari kayu berukuran 5 meter x12 meter tersebut ludes dilalap api.
Petugas Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar Rizki Dwi Fachrozi menerangkan, pemilik rumah berada di kebun saat rumah terbakar. Sumber api belum diketahui asalnya. Berdasarkan keterangan dari warga sekitar, api berasal dari arah dapur rumah korban.
"Kerusakan 100 persen, karena saat kita sampai bangunan sudah rata dengan tanah," ujar Rizki, Selasa (26/9).
Damkar telah menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran. Setelah sampai di lokasi, damkar hanya melakukan pendinginan saja.
"Angin kencang, dalam waktu 30 menit rumah itu rata dengan tanah, kerugian ditafsir mencapai Rp 75 juta," jelasnya.
Sementara itu, Kasi Pencegahan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar, Pahrul Laji mengimbau masyarakat Kobar untuk terus waspada dan berhati-hati terhadap bencana apapun. Apabila hendak meninggalkan rumah, sebaiknya memeriksa terlebih dahulu kompor, tungku, atau perapian dapur.
"Selain itu jangan lupa perhatikan instalasi listrik, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan bersama," pungkasnya. (jok/yit)