PANGKALAN BUN - Sekolah Menengah Kejurun (SMK) Putra Pangkalan Bun, sejak tahun 2016 lalu terakhir melakukan renovasi bangunan sekolah. Atas kondisi ini, pihak SMK Putra Pangkalan Bun menggandeng salah satu pihak bank swasta melakukan MoU dan peletakan Batu Pertama, pembangunan gedung sekolah tersebut, Rabu (27/9).
Kepala Sekolah SMK Putra Pangkalan Bun, Edi Haryanto menyampaikan, bangunan kelas SMK Putra memiliki 9 kelas, bangunan lainnya seperti UKS dan ruang Osis yang sudah tidak layak pakai dirobohkan dan akan dibangun baru kerjasama dengan pihak Bank Swasta.
"Sebelumnya sudha kita robohkan untuk dibangun baru," ujar Edi, Rabu (27/9) kepada Radar Pangkalan Bun.
Edi meneruskan, selain melakukan pembangunan baru ruang Osis dan UKS, dengan kerjasama pembangunan tersebut nantinya juga akan merehab sarana dan prasarana sekolah, selain itu juga melakukan pembenahan terhadap ruang perpustakaan.
"Semua bangunan juga nantinya dilakukan pengecetan baru," tukasnya.
Dilanjutkannya, rehab bangunan kantor dan bengkel serta pembangunan ruang osis dan UKS tersebut berkat bantuan Bank Swasta dengan melakukan MoU dan peletakan batu pertama program antara pihak Bank dan SMK Putra Pangkalan Bun.
"Ini merupakan program Bank Mega yang peduli terhadap pendidikan, mudah-mudahan apa yang dicita-citakan oleh kami dapat tercapai dengan sempurna," imbuhnya.
Sementara itu, Staf Khusus Bupati Kobar, Imanudin mengatakan pihak Pemkab Kobar menyambut baik atas pelaksanaan MoU SMK Putra Pangkalan Bun dengan pihak Bank. Kerjasama tersebut tentunya membawa manfaat kepada khususnya siswa dan siswi SMK Putra Pangkalan Bun.
"Terima kasih kepada SMK Putra yang telah berpartisipasi meningkatkan pembangunan daerah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Kobar," tandasnya. (jok/gus)