PANGKALAN BANTENG – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Karya Jaya Abadi Desa Amin Jaya Kecamatan Pangkalan Banteng, menjadi daya tarik Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung, Jambi untuk belajar. BUMDes ini pernah didapuk menjadi BUMDes paling kreatif tingkat nasional pada tahun 2016 silam.
Direktur BUMDes Karya Jaya Abadi, Muchtar kepada media ini mengatakan, pihaknya bersyukur jika dipercaya menjadi tempat studi banding. Menurutnya sekitar 72 kades, 11 camat dan beberapa kepala dinas dari Tanjung Jabung Timur yang berkunjung menjadi kebanggaan tersendiri.
Memang diakuinya masih banyak yang perlu dibenahi, tetapi setidaknya kunjungan para kades yang dipimpin bupatinya langsung ini, menjadi kebanggaan tersendiri dan menjadi motivasi pihaknya untuk terus berinovasi.
”Dalam kunjungannya mereka lebih banyak bertanya, serta melihat secara langsung unit-unit usaha BUMDes yang kami kelola. Sebenarnya kami belum sempurna juga masih banyak yang akan kita benahi kedepannya,”jelas Muchtar.
Pada kesempatan ini, ia mengapresiasi atas peran serta dan suport pemerintah Kabupaten Kobar yang melakukan pembinaan. Serta mendorong BUMDes Karya Jaya Abadi menjadi nominasi paling kreatif tingkat nasional.
Diketahui sebelumnya, Kementerian Desa Pembangunan daerah Tertinggal dan Transmigrasi menggelar pemilihan desa-desa dengan BUMDes terbaik dalam berbagai kategori se-Indonesia. Tidak banyak yang berani melakukan langkah seperti Desa Amin Jaya, Kecamatan Pangkalan Banteng.
Berkat BUMDesa, ekonomi warga desa menjadi jauh lebih baik dan tak perlu tertindas di bawah tengkulak kelapa sawit. Langkah berani dan inovatif inilah yang membuat BUMDes Karya jaya Abadi menyabet gelar pemenang nasional BUMDes Kreatif Se-Indonesia 2016.
Beberapa unit usaha yang dijalankan BUMDes adalah jual beli Tandan Buah Segar (TBS). Kemudian Paving Blok berbahan baku serbuk batu. Meski pun prestasinya relatif moncer, ternyata BUMDes ini juga pernah menderita, hingga akhirnya bangkit kembali.(sam/gus)