SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Senin, 23 Oktober 2017 10:24
Pemkab Kobar Perkuat Keagamaan dan Olahraga
Bupati Kobar Nurhidayah saat mengunjungi salah satu stan yang penjualnya banyak dari kalangan pelajar di SMA Negeri 1 Pangkalan Bun.(RINDUWAN/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bakal mengeluarkan kebijakan  untuk memperkuat kegiatan keagamaan dan olah raga, khususnya bagi pelajar di sekolah. Hal  ini untuk memberi efek yang positif bagi pergaulan kalangan pelajar.

Bupati Kobar Nurhidayah mengatakan, dalam rangka mencegah tindakan negatif yang dilakukan oleh kalangan pelajar, pihaknya bakal mencarikan berbagai solusi. Sehingga ke depan pelajar di Kobar tidak ada lagi terlibat masalah asusila, miras hingga kasus narkoba.

"Maka Pemkab Kobar bakal membuat kebijakan yang nantinya dapat diterapkan di semua sekolah. Salah satunya dengan menyemarakkan olah raga," ujarnya.

Menurutnya banyak cara dalam menyemarakkan olah raga, melalui aktif di tari-tarian, ikut basket, bola volly dan masih banyak lagi. Dengan berolah raga ini,  juga sangat bagus untuk pembentukan tubuh.

"Serta manfaat lain dalam berolah raga juga bisa menyehatkan untuk tubuh. Dengan badan sehat dampak positifnya juga bisa terhindar dari perbuatan negatif. Karena sibuk melakukan aktivitasnya tadi," imbuh Nurhidayah.

Kemudian lanjutnya,  untuk menguatkan pelajar agar tidak mudah terpengaruh dengan hal-hal negatif, juga harus diperkuat dengan kegiatan keagamaan. Sehingga para pelajar ketika ingin melakukan perbuatan negatif terdapat pondasi agama yang kuat.

"Maka hal ini sangat bagus diterapkan untuk pelajar seperti sekarang ini. Ini mencakup pelajar dari SD, SMP dan SMA sederajat," tambah Nurhidayah.

Ditambahkannya,   apabila semua sekolah di Kabupaten Kobar bisa menyemarakkan olah raga dan ditambah lagi dengan kegiatan keagamaan yang kuat, dirinya yakin perilaku menyimpang dari kalangan pelajar dapat dicegah. Sehingga kedepan kasus pelajar yang terlibat hukum karena miras, asusila, tawuran dan narkoba secara berangsur-angsur  tidak terjadi lagi.

"Selain itu, tugas para orang tua juga bisa mengawasi anak-anaknya. Serta bisa membimbing dan mengarahkan anaknya supaya menjadi generasi yang berprestasi," tandas Nurhidayah.(rin/gus)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers