KUALA KURUN – Kalangan DPRD Gumas mengharapkan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Gumas 2018 mendatang mencapai 2018. Hal itu penting mengingat tingkat partisipasi pemilih Gumas pada Pilgub Kalteng 2016 lalu hanya 50,52 persen.
”Ini merupakan pembelajaran bagi semua pihak. Kita harapkan pada pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gumas 2018 mendatang, tingkat partisipasi pemilih bisa mencapai 80 persen,” kata Ketua DPRD Gumas H Gumer, Selasa (14/11).
Untuk mencapai angka tersebut, kata dia, harus ada langkah konkret yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gumas, seperti melakukan pendidikan pemilih kepada kelompok masyarakat.
”Selain itu, juga bisa melakukan pendidikan pemilih kepada calon pemilih pemula yang bekerja sama dengan lembaga pendidikan menengah di Gumas,” kata politikus PDIP ini.
Agar setiap pelaksanaan pilkada berjalan lancar, lanjut dia, harus ada sinergitas dari seluruh pemangku kepentingan, terutama dalam rangka memberikan sosialisasi yang tepat kepada masyarakat mengenai pentingnya pemilihan umum bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
”Kita berharap pelaksanaan pilkada nanti berjalan tertib, aman, dan lancar. Semua pihak harus menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini. Caranya, dengan datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak pilihnya pada 23 Juni 2018 mendatang,” ujarnya.
Ketua KPU Gumas Stevenson mengatakan, sejauh ini pihaknya terus melaksanakan sosialisasi. Target awalnya ada semua SMA di Gumas yang mayoritas merupakan pemilih pemula.
”Dengan sosialisasi tersebut, diharapkan mereka memiliki kemauan dan kesadaran untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pilkada 2018 mendatang,” pungkasnya. (arm/ign)