KUALA KURUN – Seluruh pemangku kepentingan yang berkaitan langsung dengan penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu), baik itu panitia pengawas (panwas), TNI, Polri, Kejaksaan Negeri, komisi pemilihan umum (KPU) dan masyarakat, harus satu persepsi atau pemahaman terkait tugas dan fungsi, dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu, baik itu Pilkada Gumas, pileg dan pilpres.
”Kesamaan persepsi atau pemahaman dalam melaksanakan tugas dan fungsi sangat kita perlukan, sehingga berdampak positif bagi setiap tahapan pelaksanaan pemilu nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ucap Ketua Panwas Kabupaten Gumas Walman Tristianto dalam materinya, di Aula Hotel Lising, Selasa (21/11) pagi.
Menurut dia, keberhasilan pemilu tergantung dari peran seluruh pemangku kepentingan terkait. Sebab itu, Panwas Kabupaten Gumas merasa perlu untuk menyamakan persepsi dan pandangan terkait tugas dan fungsi para pemangku kepentingan masing-masing.
”Di sini, kita bisa salingberbagi, bertukar pendapat, dan berbagi pengalaman dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing. Dengan demikian, akan terjadi kesepahaman antarsatu dengan lainnya, yang berujung pada suksesnya pelaksanaan pemilu,” tuturnya.
Dia pun berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, akan terjalin hubungan yang baik antara seluruh pemangku kepentingan, serta kesamaan persepsi dalam melaksanakan setiap tahapan pemilu, baik itu pilkada, pileg, maupun pilpres.
”Untuk menghasilkan pemilu yang lancar dan berkualitas, perlu adanya peran serta dari seluruh pemangku kepentingan. Inilah yang menjadi keinginan kita, sehingga sangat perlu adanya kesamaan persepsi dalam perhelatan pemilu nanti,” tukasnya. (arm/oes)
