SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Selasa, 28 November 2017 08:34
INGAT!!! Status Kawasan Hutan Harus Dipastikan

Sebelum Menganggarkan APBD 2018(

Wakil Ketua DPRD Kotim Parimus

SAMPIT— Wakil Ketua DPRD Kotim Parimus menyayangkan masih banyak anggaran yang tidak mampu diserap di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah  2017  ini. Salah satunya, untuk sektor pekerjaan fisik seperti jalan jembatan dengan alasan lokasi pekerjaan itu masih belum ada pelepasan kawasan hutan.

”Mestinya kita  pastikan dulu status kawasan apakah sudah  klir  atau belum.  Kalau sudah selesai   pelepasannya baru kita anggarkan. Kami tidak mau kejadian 2017 terulang lagi di tahun anggaran depan,”kata Parimus, kemarin (27/11).

Salah satu contohnya,  rencana pembangunan jalan menuju Desa Tanah Putih, Kecamatan Telawang. Saat ini sudah terbangun badan jalan yang sudah ada semenjak tahun 1990 dengan anggaran saat ini Rp500 juta. Namun, dalam perjalanannya jalan itu tidak bisa dilanjutkan pembangunannya  karena masuk dalam kawasan hutan.

”Nah artinya sampai saat ini jika kawasan itu belum pinjam pakai maka sampai kapanpun akses jalan menuju  Desa Tanah Putih tersebut tidak bisa dibangun. Bila, tidak segera diselesaikan  status kawasan tersebut,”kata Politikus Partai Demokrat Kotim ini.

Parimus juga menegaskan bahwa  desa di Kotim masih banyak masuk dalam kawasan hutan. Hendaknya itu jadi fokus perhatian dari pemerintah daerah melalui tim urusan pinjam pakai kawasan. Sebab,  suatu saat para kepala desa bisa  dijebloskan ke penjara jika memaksakan pembangunan dalam kawasan hutan.

”Yang jelas itu ada sanksi pidananya karena disebut memasuki kawasan hutan dan melakukan pembangunan tanpa ada izin pinjam pakai kawasan,” tegasnya.

Apabila dicermati itu, kata dia,  lokasi tersebut cuma statusnya saja dalam kawasan hutan. Saat ini, bisa saja sudah disulap menjadi permukiman penduduk sejak puluhan tahun lalu. Maka dari itu hendaknya proses pinjam pakai dan pelepasan kawasan hutan itu harus  bergerak cepat menyelesaikan di desa-desa yang masih masuk kawasan hutan.(ang/oes)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Maksimalkan Penataan Melalui Rapat Integrasi GTRA

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara menggelar Rapat Integrasi Penataan Aset…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Pemda Bagikan 500 Lembar Bendera Merah Putih

SUKAMARA–Menyambut HUT RI ke-80, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Lamandau Borong Piala di Peda KTNA XIV

NANGA BULIK - Kontingen Lamandau berhasil memborong sejumlah penghargaan pada Pekan…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:15

Warga Desa Hampalit Krisis Air Bersih, Pemkab Katingan Harus Bertindak

KASONGAN – Warga Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:26

Anggota Paskibraka Diminta Siapkan Diri Jelang Upacara HUT RI ke-80

SUKAMARA – Bupati Sukamara, Masduki, meminta seluruh anggota Pasukan Pengibar…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Bantuan Seragam dan Tas Sekolah Mulai Disalurkan di Sukamara

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Pemkab Lamandau Apresiasi Storytelling Contest 2025

NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau memberikan apresiasi atas…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:19

DPRD Desak PDAM Katingan Segera Bayar Tunggakan Gaji Karyawan

KASONGAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan memberikan…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:11

Bupati Sukamara Pimpin Upacara di SDN Cabang Barat

SUKAMARA – Bupati Sukamara, Masduki, memimpin upacara bendera di SDN…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:10

Puskesmas Sukamara Sediakan Pemeriksaan USG Gratis bagi Ibu Hamil

SUKAMARA – Puskesmas Sukamara kini menyediakan layanan pemeriksaan ultrasonografi (USG)…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers