SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 27 Desember 2017 10:14
Perlu Dana Rp 30 Miliar

Tangani Abrasi Pantai

GOTONG ROYONG: Bupati Kobar Nurhidayah ikut gotong royong penanganan abrasi pantai di Desa Keraya, Sabtu (23/12).(RINDUWAN/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN— Pemerintah Kotawaringin Barat memerlukan anggaran besar untuk menangani abrasi pantai. Supaya abrasi tidak tambah parah dibutuhkan anggaran mencapai Rp 30 miliar.  Dana itu untuk membuat pemecah ombak sepanjang 1,2 kilometer.

Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Erdi Setiawan mengatakan, kasus abrasi pantai di Kabupaten Kotawaringin Barat terjadi sejak lama. Bahkan, setiap tahun abrasi yang terjadi juga membuat fasilitas umum rusak akibat abrasi pantai. 

Rentang pantai yang terkena abrasi yakni dari Desa Teluk Pulai, Desa Kubu, Desa Umbang,  Desa Keraya dan Desa Sebuai. Pemerintah pun telah membangun banyak pemecah ombak di beberapa titik yang terkena dampak abrasi pantai.

”Kalau dihitung pembangunan pemecah sudah banyak. Tanggul pemecah ombak ini masih tersisa 1,2 kilometer. Sementara anggaran yang dibutuhkan membangun pemecah ombak mencapai Rp 30 miliar,” kata Erdi Setiawan, Selasa (26/12)

Selanjutnya, untuk pembangunan pemecah ombak di Desa Keraya juga dianggarkan melalui APBD Kobar. Dimana anggaran pbangunan pemecah ombak masih sangat kecil yakni Rp 500 juta.

”Setiap tahun selalu kita usulkan pembangunan pemecah ombak. Tahun 2018 hanya Rp 500 juta saja yang disetujui,” jelasnya.

Namun, pihaknya tidak berhenti sampai di situ saja, pasalnya Pemkab Kobar selalu mengusulkan pembangunan pemecah ombak ke Pemerintah Provinsi Kalteng dan pemerintah pusat. Sehingga setiap ada bantuan selalu dibangunkan pemecah ombak agar kasus abrasi pantai tidak semakin parah.

”Kami harapkan anggaran baik dari Provinsi Kalteng dan pemerintah pusat bisa lebih besar. Mengingat abrasi pantai di Kobar sudah parah. Terakhir di Desa Keraya membuat jalan amblas dan jalan penghubung antardesa nyaris ambruk," bebernya. (rin/oes)


BACA JUGA

Sabtu, 13 September 2025 09:23

Pemerataan Program MBG di Kobar Tunggu Verifikasi BGN

PANGKALAN BUN – Pemerataan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)…

Kamis, 11 September 2025 10:26

DPRD Gelar Turnamen Burung Berkicau DPRD Cup V 2025

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 08 September 2025 12:20

DPRD Kobar Minta Peningkatan PAD Tak Membebani Rakyat

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) meminta agar…

Rabu, 03 September 2025 16:59

Sri Lestari Apresiasi Masyarakat Kobar Jaga Kondusivitas Daerah

PANGKALAN BUN – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Barat (Kobar),…

Senin, 01 September 2025 14:42

DPRD Kobar Sahkan 13 Perda, Harap Beri Manfaat Nyata bagi Daerah

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 01 September 2025 12:42

Perkuat Kepedulian Sosial, PT GSPP Tingkatkan Infrastruktur Pendidikan dan Desa di Sungai Pakit

PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 29 Agustus 2025 10:26

DPRD dan Pemkab Kobar Siapkan Tiga Raperda untuk Dibahas

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bersama Pemerintah…

Rabu, 27 Agustus 2025 11:55

Senam Merah Putih Perkuat Jalinan DPRD dan Pemkab

PANGKALAN BUN– DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar kegiatan senam…

Senin, 25 Agustus 2025 15:37

DPRD Kobar Dukung Pemda Pertahankan Lahan Demplot Pertanian

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 23 Agustus 2025 12:05

Masa Sidang III, DPRD dan Pemkab Kobar Tetapkan 13 Perda

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers