PALANGKA RAYA – Kapolda Kalteng Brigjend Pol Anang Revandoko bersama jajaran pejabat utama Polda Kalteng menggelar coffee morning bersama awak media, admin medsos dan Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian (Diskominfo) Kalteng, Rabu (31/1) di aula Mapolda Kalteng.
Di kesempatan itu, Kapolda menekankan masyarakat tidak bermain-main tentang berita bohong atau tidak akurat, terlebih sampai berani menyebarkan ungkapan-ungkapan provokasi. Tim saber krimsus Polda Kalteng akan bertindak tegas. Apalagi menjelang pemilihan umum daerah (pilkada) serentak di 11 kabupaten dan satu kota di Bumi Tambun Bungai.
“Saya ingin mengingatkan bijaklah dalam menggunakan medsos, sebab hal itu bisa bikin gaduh, bisa pula buat ricuh, konflik, tetapi bisa membuat tenang, nyaman dan tentram. Kepolisian maunya tenang dan nyaman sehingga kondusifitas terus terjaga, terpelihara dan berjalan secara baik, walaupun pilkada dilakukan,” ungkap Kapolda Kalteng Brigjend Pol Anang Revandoko.
Perwira Tinggi Polri ini menyampaikan dalam situasi saat ini, pengguna medsos diharapkan mampu saling menjaga kondusfitas Kalteng, tidak menyebarkan berita tak benar atau bohong karena bisa dikenakan undang-undang teknologi informasi. Apalagi bilamana sampai membuat kegaduhan di Bumi Tambun Bungai.
”Tolanglah kalau ada salah berita tahu kami dan masyarakat jangan sampai mudah terprovokasi.Yakin saja kepolisian akan terus memantau dan menindak bilamana terjadi pelanggaran. Maka itu buatlah Kalteng ini damai, tenang, tidak gaduh dan saling menjaga satu sama lain, terlebih menjelang pilkada ini,” tegas mantan Wakil Kepala Korps Brimob Mabes Polri.
Anang berharap agar pada tahun-tahun mendatang, media massa dan media sosial tetap memberikan dukungan kepada kepolisian dengan cara memberikan perspektif informasi yang beragam, mulai dari pemilihan sudah pandang, forensik berita, dan kemasan,sehingga tugas melayani, melindungi dan mengayomi terus ditingkatkan bagi personel Polri.”Ini paling utama,” tegasnya.
Menurutnya, peran media sangat penting dalam menciptakan situasi kondusif di Kalteng. Untuk itu diharapkan media menampilkan informasi yang akurat, objektif dan berimbang, khusus dalam suasana pilkada serentak, media bisa menampilkan informasi yang benar dan akurat, agar keberhasilan pilkada berjalan sesuai aturan.
“Jika pilkada lancar, semua aman, kita menjadi Negara hebat, maka itu pilkada aman, lancar dan berjalan dengan baik, bukan hanya tanggung jawab TNI dan Polri serta pemerintah semata, namun media juga turut punya andil yang sangat besar. Mari jadikan situasi kondusif, wartawan juga harus kompak, pengguna medsos juga, ” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PWI Kalteng Sutransyah menyambut baik dan mengapresiasi langkah tegas kapolda Kalteng untuk mengikat tali silaturahmi dan kerja sama dengan insan pers, medsos dalam coffee morning.
”Ini patut diacungi jempol dan wartawan siap mendukung langkah kapolda dalam memberikan pelayanan, melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat tanpa terkecuali,” pungkasnya. (daq/vin)