PALANGKA RAYA – Plt Sekda Kalimantan Tengah (Kalteng) Fahrizal Fitri mengingatkan agar jajaran pemerintah di provinsi ini mampu menjaga iklim pemerintahan dengan baik, terutama untuk membuka peluang investasi di Kalteng, salah satunya dengan tidak mempersulit segala betuk layanan publik.
Fahrizal mengatakan, potensi yang ada di provinsi ini sangat besar dan mampu untuk meningkatkan perekonomian daerah. Tentu potensi tersebut mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengusaha untuk berinvestasi.
“Salah satu daya tarik yang perlu disiapkan itu, ya soal kenyamanan bagi investor untuk menanamkan modalnya di Kalteng. Kalau banyak yang berinvestasi, maka secara langsung akan menyerap tenaga kerja,” katanya, Kamis (1/2).
Ia menyebutkan, Aparatur Sipil Negara (ASN) punya peran yang penting mengolah kondisi tersebut. Untuk menainkan peran tersebut, tentunya perlu sosok ASN yang berkualitas, sehingga mampu memenuhi standar pelayanan publik yang ditentukan.
“Intinya seperti ini, ASN harus punya pengetahuan yang luas terutama di bidangnya sendiri. Harus tahu bagaimana dan apa yang harus dilakukan. Jangan sampai fungsi di bidangnya sendiri tidak tahu. Jadi ini harus dipahami,” ucapnya.
Memang, ujarnya, untuk memberikan layanan publik yang baik dimulai dari ASN. Pemerintah sendiri, telah memberikan berbagai respons terhadap hal tersebut. Salah satunya dengan memberikan pendidikan dan pelatihan, yang tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ASN, tapi juga bertujuan untuk memenuhi standar kompetensi.
Ia menyebutkan, pemerintah tidak menginginkan layanan publik terkendala hanya karena ASN yang bersangkutan tidak tahu apa yang harus dilakukan. Apabila hal tersebut terjadi, maka secara tidak langsung akan menganggu iklim pemerintahan, yang berpotensi mengurangi niat pengusaha untuk berinvestasi di provinsi ini.
“Teknologi makin maju, tuntutan terhadap pelayanan dasar termasuk layanan publik semakin meningkat. Melihat ini semua, ASN harus tanggap dan punya respons untuk memenuhi tuntutan tersebut dengan mempermudah pelayanan,” bebernya. (sho/fm)