SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Kamis, 08 Februari 2018 09:16
TOK!! Tok!! TOK!! Pemisahan Bakeuda Disepakati
Wakil Gubernur Kalteng, Habib Said Ismail.

PALANGKA RAYA – Melewati pembahasan panjang, akhirnya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama jajaran legislatif di provinsi ini, menyepakati perubahan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah, Selasa (6/2) tadi.

Perubahan perda inilah yang mengatur pemisahan Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) menjadi dua badan, yakni Badan Keuangan dan Aset Daerah, serta Badan Pendapatan Daerah. Dengan disetujuinya perubahan produk hukum daerah ini, maka pelaksanaan pemisahaan akan segera dilakukan.

“Pemisahan Bakeuda ini memang kebutuhan yang harus dipenuhi pemerintah, dan ini cukup mendesak. Jadi soal pemisahan ini sudah melalui berbagai pertimbangan, dan kajian terlebih dahulu,” kata Wakil Gubernur Kalteng, Habib Said Ismail.

Wagub menjelaskan, dari berbagai analisa yang dipertimbangkan, pihaknya berpendapat bahwa dengan terbentuknya dua badan dari pemisahan Bakeuda ini, maka hasil maksimal terutama dalam pelayanan bagi masyarakat dan termasuk menggali sumber pendapatan akan semakin baik.

“Oleh karena itu, dengan penetapan perda ini, kita berharap apa yang menjadi tugas instansi ini semakin lebih baik. Termasuk di dalamnya soal pelayanan bagi masyarakat. Nanti secara langsung juga berdampak terhadap peningkatan pendapatan daerah,” katanya mengharapkan.

Lebih lanjut dia menyebutkan, bahwa sesuai dengan arahan Presiden sudah mendorong semua pemerintah daerah untuk melibatkan para pengusaha dalam pembangunan melalui pola kemiteraan. Namun, ujarnya, pola ini sudah ditindaklanjuti dengan adanya payung hukum oleh pemerintah di provinsi.

Menurutnya, pola yang satu ini perlu dikembangkan di Kalteng sebagai cara untuk mengakselerasi percepatan pembangunan daerah. Hal ini perlu dilakukan, mengingat dengan keterbatasan anggaran sekarang ini, membuat pembangunan infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi belum bisa dilakukan dengan maksimal.

“Kami sendiri sadar tuntutan dari waktu ke waktu tidak semakin mudah, melainkan semakin tahun semakin meningkat dan bahkan berat. Ini tentunya menuntut pemerintah agar mengedepankan peningkatan pelayanan,” pungkasnya. (sho/fm)


BACA JUGA

Senin, 18 November 2024 12:32

Masyarakat Kompak Wujudkan Pilkada Damai

SAMPIT – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Taman Kota…

Senin, 11 November 2024 16:17

TBBR Siap Wujudkan Pilkada Damai 2024

KUALA PEMBUANG - Organisasi masyarakat adat yang tergabung dalam Tariu…

Jumat, 08 November 2024 10:40

Pemkab Lamandau Gelar Kejuaraan Voli Antarpelajar

NANGA BULIK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lamandau menggelar…

Jumat, 08 November 2024 10:39

Sukamara Kembangkan Olahan Udang Vaname dan Bandeng

SUKAMARA - Dengan adanya lomba kreasi masakan khas Sukamara  berbahan…

Jumat, 01 November 2024 15:17

Apdesi Kotim Siap Bersinergi

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menaruh harapan besar…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:14

Dermaga Terapung Tempat Rekreasi dan Bongkar Muat

SUKAMARA - Keberadaan dermaga terapung atau kubus apung yang disediakan…

Jumat, 25 Oktober 2024 10:51

Dermaga Apung Dipasang di Kawasan Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Rabu, 16 Oktober 2024 12:21

Pemdes Sekabupaten Sukamara Gelar Rakor

SUKAMARA - Kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Pemerintahan Desa (Rakor Pemdes)…

Selasa, 15 Oktober 2024 13:05

Warga Diminta Patuhi Pelaksanaan Operasi Zebra

SUKAMARA – Kepolisian Resor (Polres) Sukamara melaksanakan apel gelar pasukan…

Jumat, 11 Oktober 2024 10:29

Debat Publik Paslon akan Digelar Dua Kali

SUKAMARA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukamara akan melaksanakan debat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers