SAMPIT – Kecamatan Baamang sebelumnya telah memasang patok tapal batas antara Kelurahan Baamang Hulu dengan Desa Kandan Kecamatan Kotabesi menggunakan cor beton. Kini, giliran Desa Tinduk dengan Kelurahan Kotabesi Hilir.
Camat Baamang HM Yusransyah mengatakan, pihaknya melakukan gerakan cepat supaya penetapan tapal batas tidak berlarut-larut. ”Sabtu kemarin di Desa Kandan dan Senin lanjut ke Desa Tinduk,” ujarnya, Senin (26/2).
Untuk menentukan tapal batas antara Desa Tinduk dengan Kelurahan Kotabesi Hilir, pihak kecamatan dibantu Kepala Desa Tinduk dan aparatur desa. Mereka menentukan tapal batas menggunakan GPS.
”Beruntung cuaca cerah, sehingga proses pembuatan tapal batas berupa cor beton berjalan lancar,” ujar pria berlatar pendidikan kehutanan ini.
Yusransyah menuturkan, pembuatan tapal batas cor beton itu semestinya secepatnya dilakukan. Harapannya, agar tidak ada kendala di kemudian hari.
”Yang sering jadi masalah adalah tapal batas. Nah, dengan pembuatan cor beton ini, kami harapkan tidak ada lagi saling klaim mengenai batas wilayah masing-masing,” pungkasnya. (fin/ign)