SAMPIT— Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut tim jelajah sepeda nusantara dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Tim ini membawa misi mensosialisasikan pelaksanaan Asian Games 2018 di Indonesia dan Asian Para Games, untuk kalangan difabel.
Kepala Dispora Kotim Najmi Fuadi menjelaskan, suatu kehormatan Kotim menjadi salah satu kota yang disinggahi oleh tim jelajah sepeda nusantara. Hal ini juga memberikan semangat untuk mereka di daera, agar gemar berolahraga dan membina olah raga di daerah ini.
“Tidak semua kota disinggahi oleh tim jelajah sepeda nusantara ini, hanya daerah tertentu saja,” ujarnya disela penyambutan di stadion 29 Nopember Sampit, kemarin.
Sementara itu, Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora RI, Imam Gunawan menjelaskan, perjalanan kali ini mereka lakukan dari titik nol di wilayah Entikong Kalimantan Barat. Mereka menulusuri seluruh Pulau Kalimantan, dan dilanjutkan menuju Pulau Sulawesi. Kemudian dilanjutkan ke Pulau Jawa dan berakhir di Bali nantinya pada 19 November bertepatan dengan hari sepeda nasional. Untuk jarak tempuh keseluruhan diperkirakan sekitar 6.700 kilometer.
Selain itu, sebanyak 15 orang peserta tim jelajah sepeda nusantara kali ini, diantaranya ada yang memang merupakan atlet dan para pesepeda aktif dari seluruh pulau di Indonesia. Antara lain mereka berasal dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, Bali, Sumatera, dan Jakarta.
“Untuk Asian Games mungkin masyarakat sudah banyak yang mengetahui, namun untuk Asian Para Games tidak banyak yang mengetahuinya. Padahal para difabel sudah banyak menyumbangkan prestasi untuk negara ini,” pungkasnya.
Imam yang juga merupakan ketua rombongan tim, berharap agar misi yang mereka bawa benar-benar tercapai, agar masyarakat Indonesia gemar berolahraga, hidup sehat, dan semakin banyak para atlet dari daerah yang dapat berprestasi untuk mengharumkan nama bangsa. (dc/gus)