KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) menggelar rapat koordinasi pengendalian (rakordal) pelaksanaan kegiatan dan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) semester I tahun anggaran 2018, yang diikuti oleh seluruh pimpinan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), dengan didampingi pejabat eselon III, pelaksana anggaran, dan pembuat laporan realisasi fisik dan keuangan.
Dari data yang masuk, realisasi keuangan SOPD untuk semester I baru mencapai 36,20 persen dan fisik 39,52 persen. Angka tersebut belum mencapai target, yakni keuangan 50 persen dan fisik 50 persen. Sedangkan realisasi pendapatan sebesar 47,45 persen, baik PAD, dana perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.
Bupati Gumas Arton S Dohong mengatakan, capaian tersebut menandakan bahwa perhatian terhadap kewajiban untuk mencapai target masih kurang. Untuk itu, harus ada sinergi satu sama lain dan bersatu padu, dalam upaya meningkatkan kinerja pemerintah sesuai dengan bidang tugas, fungsi dan kewenangan.
”Realisasi yang belum mencapai target tersebut harus menjadi bahan analisa dan evaluasi lebih lanjut, serta kesamaan pandangan dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi,” tegas Arton di aula BP3D, Rabu (11/7) pagi.
Dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan maupun anggaran tidak saja penting mencapai target, tetapi akan lebih penting dan lebih baik lagi apabila lebih mengutamakan kualitas hasil pembangunan yang dilaksanakan.
”Kita pun meminta pimpinan SOPD berperan aktif mengevaluasi seluruh kegiatan pembangunan, sekaligus memfasilitasi semua masukan dan mencari solusi terbaik, terhadap kendala maupun persoalan di lapangan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala BP3D Kabupaten Gumas Salampak mengatakan, rakordal ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan rencana pembangunan berupa realisasi keuangan dan fisik, kendala yang dihadapi dan upaya pemecahan, serta pihak yang bertanggung jawab dalam penyelesaian masalah, agar berjalan sesuai dengan rencana dan program masing-masing.
”Dalam rakordal ini, kita ingin mencapai gambaran realisasi pelaksana fisik dan keuangan seluruh program/kegiatan sampai dengan akhir semester I, rumusan permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan, serta tindak lanjut yang diperlukan untuk mengatasi,” tandasnya. (arm/yit)