PALANGKA RAYA - Mahalnya harga tiket pesawat dari Jawa menuju Kalimantan Tengah menjadi sorotan berbagai pihak, salah satunya datang dari anggota DPR RI Hamdhani.
Untuk mengetahui penyebab terjadinya kenaikan harga yang begitu tajam, anggota DPR RI asal Kalteng akan melakukan investigasi. Itu dilakukan agar kenaikan yang begitu tinggi tidak terulang lagi.
"Ini memang fenomena yang cukup mengagetkan kita. Karena harusnya ada upaya pemerintah agar harga tiket tidak naik tajam berlipat lipat dari harga biasanya," tegas Hamdhani, Minggu (22/7).
Hamdhani mencurigai adanya permainan maskapai sehingga harga tidak dapat dikendalaikan. Padahal, musim liburan telah berakhir dan arus balik Lebaran juga telah berlalu.
"Kemarin saja harga tiket dari Surabaya ke Sampit, Palangka Raya, dan Pangkalan Bun di atas Rp 3 juta. Kita melihat seolah ada permainan untuk meraup keuntungan," tukasnya.
Memastikan adanya dugaan permainan maskapai, Hamdhani bersama komisi yang membidangi perhubungan akan melakukan investigasi. "Kita akan panggil pihak terkait untuk meminta penjelasan atas kenaikan harga tiket pesawat yang begitu tinggi menuju Kalteng. Kita juga akan melakukan investigasi kenapa kenaikan harga bisa terjadi, bahkan sangat tinggi," ucapnya.
Kenaikan tiket pesawat menuju Kalteng sendiri terjadi sejak arus balik lebaran hingga akhir pekan lalu. "Hari ini kita melihat harga tiket terendah Rp 2,6 juta hingga Rp 4 juta. Itu pun harus transit. Inikan fenomena yang langka, padahal tidak ada kegiatan yang cukup besar di Kalteng," tandasnya. (arj/yit)