SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 16 November 2018 10:06
Ruas Jalan Bukit Rawi, Mulai Ditangani Tahun Depan
MENINJAU: Pemprov Kalteng bersama DPR-RI dan Balai Jalan dan Jembatan beberapa waktu lalu saat meninjau ruas Jalan Bukit Rawi yang menjadi lokasi pembangunan jembatan layang.

PALANGKA RAYA – Penanganan ruas jalan Bukit Rawi dipastikan menggunakan jembatan layang. Hal itu merupakan opsi terbaik selain timbunan sedang dan biasa.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PURP) Kalteng Shalahuddin mengatakan, upaya penanganan ruas jalan yang selalu digenangi banjir musiman tersebut akan dilakukan bertahap mulai tahun depan menggunakan dana APBN.

”Jalan di Bukit Rawi ini mulai tahun depan sudah ada anggarannya. Artinya, 2019 sudah bisa berjalan tahapan pembangunan jembatan layang di daerah tersebut,” katanya, Kamis (15/11).

Meski penanganannya dimulai tahun depan, namun, ada beberapa tahapan yang sudah dilaksanakan dari sekarang. Salah satunya pembebasan lahan dan proses Clean and Clear (CnC) di titik pembangunan jembatan.

Dia menjelaskan, dua poin tersebut dikerjakan karena pembangunan jembatan layang di Bukit Rawi berbeda dengan jembatan layang di Tumbang Nusa. Jika jembatan layang di Tumbang Nusa dibangun di tengah jalan, di Bukit Rawi akan dibangun di pinggir jalan utama.

”Karena kalau dibangunnya di pinggir jalan utama, tentu ada tanah masyarakat yang terkena. Jadi, inilah yang terlebih dahulu dilakukan pembebasan lahan dan proses CnC juga. Kalau di Tumbang Nusa itu beda karena dibangun di atas jalan utama,” ucapnya.

Shalahuddin mengatakan, pembangunan jembatan di pinggir jalan utama bukan tanpa pertimbangan. Harapannya, kedua jalan tersebut bisa digunakan ketika kondisi tidak banjir. Namun, ketika banjir, jembatan layang yang akan digunakan.

”Misalkan tidak banjir, ada dua jalan di situ, yakni jalan utama dan jembatan layang. Tapi, kalau banjir, jembatan layang yang digunakan. Tentu akan lebih memudahkan akses mobilitas,” tuturnya.

Mengenai anggaran, Shalahuddin menyebutkan, akan dibayar secara bertahap. Tahap pertama pada 2019 nanti, pusat menyediakan anggaran sebesar Rp 67 miliar untuk penanganan sepanjang 800 meter.

”Ya, jembatannnya nanti panjangnya 3,5 kilometer, tapi dibangunnya bertahap. Jadi, anggarannya juga diberi bertahap,” pungkasnya. (sho/ign)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers