PALANGKA RAYA – BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya melakukan mentoring spesialis kepada FKTP se-Kota Palangka Raya, Kamis (08/11). Itu dilakukan dalam rangka meningkatkan pengetauan dan wawasan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tentang tatalaksana yang tepat pada penanganan penyakit kronis, terutama penyakit diabetes mellitus (kencing manis) dan jantung.
Kegiatan tersebut dilakukan secara langsung oleh dokter spesialis yang ditunjuk BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya untuk memberikan pembekalan. Narasumber yang diundang adalah dokter spesialis penyakit dalam, Didin Retno Endah Palupi dan dokter spesialis penyakit jatung, Bayu Setia M Biomed.
Dalam paparannya, kedua narasumber tersebut menyampaikan perihal penanganan yang harus dilakukan oleh FKTP jika menemui pasien yang menderita penyakit kronis.
”Pasien penderita penyakit kronis memerlukan penanganan khusus dan teratur. Pertama, pasien penderita penyakit kronis harus mendapatkan edukasi secara berkala tentang kondisi penyakitnya terkini, kemudian mereka juga harus mendapatkan terapi penanganan secara rutin, dan harus mendapatkan latihan jasmani atau olahraga menjaga kebugaran tubuhnya,” kata Didin.
BPJS Kesehatan, lanjutnya, sudah menyiapkan program khusus untuk mengelola pasien yang menderita penyakit kronis tersebut, yaitu dengan program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis).
Mendukung paparan yang telah disampaikan oleh narasumber dalam kegiatan mentoring spesialis, di tempat lain, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya Elke Winasari mengatakan, FKTP harus meningkatkan peserta Prolanis, sehingga peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang menderita penyakit jantung, diabetes melitus (kencing manis) atau penyakit kronis lainnya mendapatkan penanganan yang tepat.
”Dengan mentoring spesialis yang telah dilakukan kepada FKTP tersebut, kami berharap FKTP memanfaatkan program yang telah BPJS Kesehatan siapkan untuk mengelola peserta yang menderita penyakit kronis, yaitu dengan melaksanakan Prolanis. Karena di dalam kegiatan Prolanis tersebut juga diberikan edukasi, latihan jasmani, serta terapi kepada peserta yang menderita penyakit kronis,” ucap Elke.
Saat ini, lanjutnya, BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya telah bekerja sama dengan 132 FKTP yang terdiri dari 28 Puskesmas rawat inap, 51 Puskesmas rawat jalan, 31 dokter praktek perorangan, 3 dokter gigi, 3 klinik TNI, 8 klinik Polri, dan 8 klinik pratama. Sementara itu, di tingkat FKRTL, terdapat 10 rumah sakit, 1 klinik utama, 3 apotik, dan 5 optik yang telah bermitra dengan BPJS Kesehatan setempat. (arj/ign)