PALANGKA RAYA – Kondisi atau keadaan yang buruk kerap kali membuat orang berputus asa. Namun jika tetap percaya kepada Tuhan, maka seburuk apapun keadaan kita tetap tidak akan bisa membatalkan janji Tuhan yang sudah diberikan. Penegasan inilah yang disampaikan Pdt Ir. Yusuf Moses Kalampung saat menyampaikan Firman Tuhan dalam Ibadah dan Perayaan Natal GBI Ekklesia, di Christian Center, Rabu (13/12).
“Dalam Natal ini, kita diingatkan kembali untuk mempercayai janji Tuhan, seburuk apapun keadaan yang terlihat. Inilah yang jadi pengharapan kita sebelum meninggalkan tahun 2018 dan memasuki 2019,” tegasnya dalam Natal yang juga dihadiri sejumlah tamu seperti Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph, Aries M Narang.
Hal senada diungkapkan Ketua Panitia Andre Saragih, ia berharap sukacita dirasakan semua jemaat yang datang. Ia juga mengucapkan terimakasih untuk dukungan semua pihak hingga acara bisa terlaksana. Dijelaskannya tema Natal GBI Tahun 2018 ”Kabar Baik Untuk Semua” (Good News For All).
Sementara itu dalam perayaan Natal Gembala Sidang GBI Ekklesia Pdt Marten Pinatik M.Th berharap semua bisa menikmati sukacita Natal, yang sudah terasa sejak awal Desember hingga memasuki tahun baru mendatang.
“Sukacita ini juga menjadi bekal bagi kita untuk berkarya. Kita juga bersyukur perayaan Natal kita boleh berjalan dengan baik dan dipenuhi dengan sukacita,” ucap Marten, yang kemudian mengajak seluruh jemaatnya menaikkan pujian.
Kemeriahan Natal juga makin terasa saat pengundian doorprize atau hadiah kejutan. Kali ini ada yang berbeda dengan biasanya, jika doorprize umumnya didominasi peralatan elektronik, kini paket sembako yang dibagikan.
“Bagi siapa yang beruntung akan mendapatkan paket sembako. Silahkan periksa nomor yang tertulis dibalik lilin Natalnya,” kata Andre yang didapuk sebagai pembawa acara. Satu demi satu puluhan doorprize yang dibagi dibawa pulang jemaat dengan penuh sukacita. (vin)