SAMPIT— Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), diminta untuk menginventarisasi atau mendata, ruangan kelas Sekolah Dasar yang rusak. Dari data yang terkumpul, nantinya Pemkab Kotim akan melakukan perbaikan secara bertahap, untuk meningkatkan semangat belajar para murid.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim Halikinnor meminta agar pendataan dilakukan menyeluruh, terhadap ruang kelas yang rusak ringan, sedang hingga parah. Selanjutnya dari data tersebut, dibuat usulan perbaikan, dan nanti dananya akan diusahakan dari berbagai sumber, baik itu dari pemerintah kabupaten, provinsi, pemerintah pusat atau dari bantuan pihak swasta.
“Disdik saya minta untuk mendata, dan pihak sekolah juga diharapkan aktif melaporkan. Sehingga nanti ada data yang pasti guna usaha perbaikan ruang kelas,” tegasnya, Kamis (20/12) kemarin.
Diinformasikan, saat ini jumlah bangunan SD di Kotim ada sebanyak 369 unit, yang terdiri dari 311 SD Negeri dan 58 SDswasta. Namun diakui Halikin, tidak semua mengalami kerusakan, sebab ada juga sebagian yang merupakan bangunan sekolah baru. Selain itu lategori rusak yang dialami juga tidak seluruhnya parah, sehingga akan diprioritaskan perbaikan terlebih dahulu.
Halikin menambahkan, pemerintah saat ini memang fokus pembangunan dilakukan lebih ke bidang pendidikan dan kesehatan, sehingga upaya perbaikan dan pembangunan fasilitas di dua sektor tersebut akan diutamakan pihaknya. Hal ini juga untuk meningkatkan taraf kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan di daerah ini. (dc/gus)