SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Senin, 25 Januari 2016 16:49
Kasihan, Kanker Leher Warga Katingan Ini Sulit Ditangani
MEMPRIHATINKAN: Kanker dibagian leher yang diderita Ibu Diana (44) warga Desa Samba Katung Kecamatan Katingan Tengah nampak memprihatinkan. (FOTO: IST/RADAR SAMPIT)

KASONGAN - Proses penyembuhan kanker leher yang dialami Ibu Diana (44) warga Desa Samba Katung, Kecamatan Katingan Tengah diperkirakan lebih sulit dari kasus tumor perut yang dialami Ibu Herni. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Katingan, dr Robertus Pamuryanto, Minggu (24/1).

"Kasus ibu Diana ini bukan tumor dibagian leher, tapi kanker dan justru lebih sulit penanganannya," akunya kepada sejumlah wartawan.

Setelah mendapat informasi dari Kepala UPTD Kesehatan Kecamatan Katingan Tengah, Robert mengaku pesimis kalau pihak dokter di RSU Doris Sylvanus Palangka Raya mampu menangani kasus kanker tersebut. Selain minim sarana dan prasarana, besar kemungkinan Ibu Diana bakal dirujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap di luar pulau Kalimantan.

"Terdeteksi itu kanker, apalagi jika metastase atau sel kankernya sudah menyebar luas hingga ke jantung, paru dan hati. kalau sudah begitu RSU Doris Sylvanus tidak akan mampu menangani. Tapi ini baru informasi dari UPTD nya, nanti akan diperiksa kembali," ujarnya.

Ditanya bagaimana tindakan Pemerintah Kabupaten Katingan apabila benar pengobatan Ibu Diana terpaksa harus dirujuk hingga ke luar daerah?. Robert mengaku segala biaya akan tetap ditanggung oleh Pemkab Katingan melalui Jamkesda. Namun demikian, dirinya masih perlu mendengar rekomendasi apa saja yang akan dikeluarkan oleh tim dokter di RSU Doris Syvanus terlebih dahulu.

"Kita tunggu rekomendasi dari Yankes Doris Silvanus terlebih dahulu, yang jelas kita siap membantu," tuturnya.

Biaya mulai dari trasportasi rujukan, biaya opname di rumah sakit, hingga beban biaya operasi sendiri bakal ditanggung oleh Jamkesda. Dalam hal penanganan kasus seperti ini, Pemkab Katingan menyatakan serius membantu. Terlebih jika warga yang bersangkutan masuk kalangan tidak mampu ataupun kasus-kasus yang bersifat urgen.

"Biayanya ditanggung Jamkesda, karena Ibu Diana belum terdaftar menjadi anggota BPJS. Yang pasti Pemkab serius menangani kasus berat seperti ini," tandasnya. (agg/fin)

 


BACA JUGA

Senin, 18 November 2024 12:32

Masyarakat Kompak Wujudkan Pilkada Damai

SAMPIT – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Taman Kota…

Senin, 11 November 2024 16:17

TBBR Siap Wujudkan Pilkada Damai 2024

KUALA PEMBUANG - Organisasi masyarakat adat yang tergabung dalam Tariu…

Jumat, 08 November 2024 10:40

Pemkab Lamandau Gelar Kejuaraan Voli Antarpelajar

NANGA BULIK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lamandau menggelar…

Jumat, 08 November 2024 10:39

Sukamara Kembangkan Olahan Udang Vaname dan Bandeng

SUKAMARA - Dengan adanya lomba kreasi masakan khas Sukamara  berbahan…

Jumat, 01 November 2024 15:17

Apdesi Kotim Siap Bersinergi

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menaruh harapan besar…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:14

Dermaga Terapung Tempat Rekreasi dan Bongkar Muat

SUKAMARA - Keberadaan dermaga terapung atau kubus apung yang disediakan…

Jumat, 25 Oktober 2024 10:51

Dermaga Apung Dipasang di Kawasan Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Rabu, 16 Oktober 2024 12:21

Pemdes Sekabupaten Sukamara Gelar Rakor

SUKAMARA - Kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Pemerintahan Desa (Rakor Pemdes)…

Selasa, 15 Oktober 2024 13:05

Warga Diminta Patuhi Pelaksanaan Operasi Zebra

SUKAMARA – Kepolisian Resor (Polres) Sukamara melaksanakan apel gelar pasukan…

Jumat, 11 Oktober 2024 10:29

Debat Publik Paslon akan Digelar Dua Kali

SUKAMARA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukamara akan melaksanakan debat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers