KUALA KURUN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mulai mendistribusikan bantuan perangkat pendukung untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2019 tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).
”Bantuan perangkat pendukung UNBK yang merupakan pengadaan dari disdikbud sudah tiba sejak Senin (11/2) lalu, dan mulai didistribusikan ke sekolah pada Selasa (12/2),” ucap Kepala Disdikbud Kabupaten Gumas HM Rusdi kepada Radar Sampit, Rabu (13/2) pagi.
Bantuan perangkat pendukung UNBK ini didistribusikan untuk 17 SMPN sekabupaten Gumas, yakni SMPN 1 Tewah, Mts Darul Ulum Tewah, SMPN 1 Kurun, SMPN 6 Kurun, SMPN 5 Kurun, SMPN 2 Kurun, SMPN Satap 2 Kurun, SMPN 3 Kurun, SMPN 2 Sepang, SMPN Satap 1 Sepang, SMPN Satap 2 Mihing Raya, SMPN 1 Rungan, SMP Kristen Tumbang Jutuh, SMPN 3 Manuhing, SMPN 2 Manuhing, SMPN 1 Manuhing, dan SMPN 1 Kahayan Hulu Utara.
”Sekolah yang mendapatkan bantuan perangkat pendukung UNBK ini berdasarkan usulan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MMKS),” tuturnya.
Untuk perangkat pendukung UNBK yang didistribusikan, terdiri dari 267 unit laptop, server 15 unit, UPS 15 unit, Switch Hab 15 unit, dan kabel 15 roll. Semuanya lengkap dan siap untuk dioperasionalkan oleh operator sekolah.
”Dalam pengadaan bantuan perangkat pendukung UNBK ini, menggunakan dana APBD Kabupaten Gumas yang mencapai Rp 2,4 miliar,” ujarnya.
Dengan didistribusikannya perangkat pendukung UNBK tersebut, maka diharapkan dapat bermanfaat dan membantu kelancaran pelaksanaan UNBK. Namun yang terpenting adalah kelancaran jaringan internet dan pasokan listrik.
”Jangan sampai pada saat pelaksanaan ujian tiba-tiba listrik padam, atau koneksi internetnya lambat atau bahkan terputus. Ini yang harus diantisipasi oleh sekolah, sehingga nantinya pelaksanaan UNBK tahun 2019 dapat berjalan lancar,” pungkasnya. (arm/yit)