SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Kamis, 04 Juli 2019 11:31
Gubernur Yakinkan Pemindahan Ibu Kota Berdampak Positif
MENINJAU: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran meninjau lokasi pembanguan sekolah di Kota Palangka Raya. Pada kesempatan ini dia menegaskan peningkatan SDM agar siap bersaing saat pemindahan ibu kota, Rabu (3/7).(HUMAS PEMPROV KALTENG FOR RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengakui rencana pemindahan ibu kota ke provinsi ini memang menuai pro dan kontra. Sebagian masyarakat menerima program strategis tersebut, namun tidak sedikit yang merasa khawatir mengenai persaingan ke depan.

Sugianto menegaskan, bahwa pemindahan ibu kota akan memberi lebih banyak dampat positif baik daerah dan masyarakat. Masyarakat harus memahami dengan pemindahan ibu kota ini akan membuat semua sektor terbangun dengan cepat.

“Pemindahan ibu kota ini lebih banyak positifnya daripada buruknya. Kenapa? Karena nanti pusat lebih banyak memerhatikan dan membantu pemerintah melakukan pembangunan. Dampaknya tentu kepada masyarakat juga,” katanya, Rabu (3/7)

Disaat ibu kota dipindahkan ke Kalteng, maka yang diperhatikan pemerintah pusat tidak hanya pembangunan infrastruktur. Namun, sektor lain seperti pendidikan, kesehatan, pertanian juga akan dibangun untuk memenuhi kebutuhan ibu kota baru.

“Universitas terbaik, bisa saja dibangun di Kalteng, kemudian pertanian ditingkatkan dan bisa dirasakan masyarakat. Belum lagi program-program yang berkenaan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini telah memerintahkan bupati dan wali kota untuk meningkatkan fokus pembangunan di sejumlah bidang selain infrastruktur. Salah satu yang perlu diperhatikan, yakni bagaimana pemerintah meningkatkan pembangunan di bidang pertanian, peternakan dan perikanan.

“Sektor ini, perikanan, peternakan termasuk pertanian ini sudah pasti akan dibutuhkan. Bahkan kalau memang Kalteng yang jadi ibu kota, maka hasil dari sektor tersebut dibutuhkan lebih besar,” katanya.

Peningkatan pembangunan di beberapa sektor tersebut dilakukan karena memang potensi penambahan jumlah pendudukan akan terjadi. Sehingga dari sekarang pemerintah harus mulai memacu sektor-sektor potensial tersebut.

Meski pemerintah pusat sudah pasti memberi perhatian dan bahkan membantu semua proses pembangunan tersebut, namun pemerintah di provinsi ini tetap wajib melakukan percepatan sesuai dengan kebutuhan.

“Dari sekarang kita siapkan diri. Tidak usah takut berkompetisi, dan masyarakat harus punya niat kerja keras. Pemindahan ibu kota ini bukan hal yang menakutkan jika kita punya kemampuan,” pungkasnya. (sho/ign)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers