SAMPIT-- Ikatan Bidan Indonesia (IBI) cabang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar syukuran dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 68 organisasi tersebut. Kegiatan ini ditandai dengan tiup lilin dan pemotongan kue tart, dan diisi dengan seminar kesehatan guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) kalangan bidan di Kotim.
Ketua IBI cabang Kotim Asnaniyah menjelaskan, kegiatan puncak HUT ke 68 IBI dengan mengangkat tema; Bidan melindungi hak kesehatan reproduksi melalui pemberdayaan perempuan dan optimalisasi pelayanan kebidanan.
Kegiatan ini juga dihadiri Bupati Kotim Supian Hadi, Ketua IBI PD Kalteng Noorhani Machdat, Kepala Dinas Kesehatan (Disnkes) Kotim Faisal Novendra Cahyanto, Camat Mentawa Baru Ketapang Sutimin. Selain itu seminar ini menghadirkan dua narasumber yakni dr Franky Sumarlie dan dr Noor Assyifa Zulhijayanti.
"Kegiatan ini selain dalam rangkaian HUT IBI, juga untuk menjalin silaturahmi dan meningkatkan SDM bidan di Kotim, dalam penanganan kesehatan dan persalinan," ujar Asnaniyah.
Adapun peserta yang turut serta, diantaranya seluruh bidan anggota IBI yang berada di berbagai instansi, diantaranya Akademi Kebidanan (Akbid) Muhammadiyah Kotim, Puskesmas Baamang 1 dan 2, Puskesmas Pasir Putih, Puskesmas Ketapang 1, UPF Ketapang 1, serta seluruh anggota IBI dari desa yang merupakan bidan desa, seperti dari Antang Kalang, Satiruk, Samuda Kecil, Parenggean, Kota Besi, Cempaga, dan desa lainnya.
"Diharapkan IBI Cabang Kotim ke depan semakin solid, membangun kekeluargaan, dan terus menjalin silaturahmi serta meningkatkan pengetahun tentang ilmu kebidanan dan persalinan," ujar Asnaniyah.
Ditambahkannya, kedua tema seminar tersebut adalah dua hal yang terjadi dalam dunia kebidanan. Melalui seminar tersebut diharapkan para bidan dapat meningkatkan pengetahuannya terkait dua hal tersebut.
"Diharapkan seminar yang dilaksanakan dapat memberikan tambahan ilmu dan pengetahuan untuk para bidan anggota IBI Cabang Kotim," tandas Asnaniyah.(dc/gus)