SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Kamis, 02 Januari 2020 14:57
Dikira Tidur Nyenyak, Ternyata Wafat
MENINGGAL DUNIA : Personil Polsek Mantangai bersama rekan korban saat melihat korban yang sudah tidak bernyawa di salah satu pondok petugas keamanan.(POLSEK MANTANGAI For RADAR SAMPIT)

KUALA KAPUAS -Seorang Warga Jalan Tui Batur Gang Tatako Kelurahan Saka Mangkahai Kecamatan Kapuas Barat Kabupaten Kapuas, bernama Panji Ukuh ditemukan tidak bernyawa di dalam Pondok Pos Security PT Globalindo Agung Lestari (GAL), Desa Keladang Kecamatan Mantangai, Rabu (1/1) kemarin.

Keterangan saksi mengatakan,  awalnya pria 48 tahun tersebut terlihat tidur nyenyak dan ingin dibangunkan, pada pagi hari pukul 05.30 WIB.

"Si korban ini sedang tidur di pos security dan saya mau membangunkan. Ternyata Korban sudah tidak bangun dan dalam keadaan sudah tidak bergerak," ungkap saksi bernama Rahbini, kemarin.

Mengetahui korban tidak bergerak lagi dan tidak sadarkan diri, saksi pun memanggil rekannya yang lain, dan setelah diperiksa ternyata kondisi korban tersebut, dinyatakan meninggal dunia.

"Saya memanggil rekan security yang lain takut kalau ada apa-apa. Saat kami periksa ternyata korban ini sudah meninggal dunia. Kami pun memanggil polisi dari Polsek Mantangai," paparnya. 

Sementara itu Kapolres Kapuas AKBP Esa Estu Utama melalui Kapolsek Mantangai Akp Dhani Sutrito membenarkan adanya penemuan seorang pria dalam kondisi telah meninggal dunia tersebut.  Mengetahui hal itu, pihaknya langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian serta mengevakuasi korban.

"Benar ada laporan kasus penemuan seorang pria yang telah meninggal dunia, untuk korban telah kami bawa ke kamar mayat rumah sakit untuk dilakukan visum. Kalau sementara ini tanda-tanda kekerasan tidak ada di sekujur tubuh korban," ujarnya. 

Dhani menambahkan, dari keterangan saksi Rahbini,  bahwa sebelum korban meninggal sempat berbincang bersama saksi dan tidak lama mengeluh sakit perut hingga tidur di pos tersebut. Hingga akhirnya pada pagi hari, korban ditemukan tidak bernyawa.

"Untuk perkembangan kami temukan bungkusan obat bermerk Obsa. Jadi untuk kasus ini masih kami dalami. Kalau korban rencananya akan dibawa keluarganya ke kampung halamannya di daerah Mandumae," pungkasnya. (der/gus)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers