SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 03 Maret 2020 08:09
Delapan Desa di Arutara Masih Gelap Gulita

Listrik Baru Masuk di Pangkut, Sukaramai, dan Gandis

JARINGAN LISTRIK : Delapan desa di Arut Utara masih belum mendapatkan layanan listrik 24 jam. Sementara ini listrik baru masuk di Kelurahan Pangkut, Desa Sukaramai, dan Desa Gandis. Tahun 2021 wilayah ini ditargetkan dapat teraliri listrik secara keseluruhan. Bupati Kobar Hj Nurhidayah saat peresmian pengoperasian jaringan listrik di Kecamatan Arut Utara

ARUT UTARA – Perluasan jaringan listrik di wilayah Kecamatan Arut Utara, Kabupaten Kotawaringin Barat terus diupayakan pemerintah. Terbaru jaringan listrik telah masuk di tiga kawasan yakni RT 06 Kelurahan Pangkut, Desa Sukaramai, dan Gandis.

Kendati demikian capaian tersebut belum sepenuhnya tuntas. Karena masih ada delapan desa di Arut Utara yang sampai saat ini belum teraliri listrik selama 24 jam. Sehingga perjuangan untuk membebaskan kawasan itu dari kegelapan masih butuh proses panjang.

"Tahun 2020 ini tim dari PLN akan cek lokasi jalan untuk pembangunan jalur listrik di setiap desa. Agar tahun 2021 semua warga Arut Utara sudah bisa menikmatinya," ungkap Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah, usai peresmian sambungan listrik di kecamatan tersebut, Senin (2/3).

Bupati juga menyebut bahwa Negara Indonesia sudah merdeka selam 74 tahun namun penduduk Indonesia yang di Arut Utara sebagian besar belum merasakan layanan pemerinah berupa listrik PLN ini.

"Saatnya kini dan esok meski kita di daerah pelosok akan mendapatkan fasilitas yang sama yakni aliran listrik PLN," tegasnya.

Sementara itu Camat Arut Utara, Nursyah Ikhsan menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan berbagai bidang di wilayahnya berkat kerjasama semua unsur masyarakat dengan pemerintah. Ia juga mengatakan Arut Utara sudah banyak mengalami kemajuan baik sektor infrastruktur maupun lainnya.

Camat menceritakan, meski dalam proses masuknya jaringan listrik itu sempat muncul kendala, namun hal itu tak berarti. Terlebih, kata dia, semua lahan masyarakat yang terkena dampak tiang dan kabel listrik tidak ada yang minta ganti rugi sepeserpun. (sam/sla)


BACA JUGA

Rabu, 20 Agustus 2025 13:19

DPRD Kobar Apresiasi Kemeriahan HUT RI

PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kotawaringin Barat (Kobar) dari Fraksi…

Senin, 18 Agustus 2025 16:04

DPRD Kobar Gelar Rapat Paripurna Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Jumat, 15 Agustus 2025 17:05

Fraksi NasDem DPRD Kobar Soroti Kerusakan Jalan di Sungai Tendang

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai NasDem DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Venue Porprov Harus Sesuai Standar

PANGKALAN BUN – Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Senin, 11 Agustus 2025 11:58

Ketua DPRD Kobar Imbau Waspada Karhutla

PANGKALAN BUN - Memasuki musim kemarau, risiko kebakaran hutan dan…

Jumat, 08 Agustus 2025 15:58

Sekretaris Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Junaidi

PANGKALAN BUN – Wakil Ketua I DPRD Kotawaringin Barat (Kobar),…

Rabu, 06 Agustus 2025 16:36

Sekretaris Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Riskon Fabiansyah

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Jumat, 01 Agustus 2025 16:15

Dugaan Pemalakan di Pelabuhan Kumai Memalukan Daerah

PANGKALAN BUN – Peristiwa viral yang melibatkan para sopir travel…

Kamis, 31 Juli 2025 19:01

Wakil Ketua DPRD Kobar Soroti Peristiwa Viral Sopir Travel di Pelabuhan Kumai

PANGKALAN BUN – Peristiwa viral yang melibatkan para sopir travel…

Kamis, 31 Juli 2025 17:45

Fraksi Golkar Usulkan BUMD Khusus Tambang Pasir

PANGKALAN BUN–Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengusulkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers