PALANGKA RAYA- Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) nasional pengendalian inflasi tahun 2020 melalui Video Conference (Vicon) yang dipimpin langsung oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjio, secara daring di ruang Command Canter, Kamis, (22/10) lalu.
Dalam kegiatan itu, walikota komitmen untuk terus mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Palangka Raya. Sekaligus menyakinkan pemerintah kota terus berusaha untuk mengendalikan lanju inflasi. Rakor itu sendiri mengangkat tema transformasi digital UMKM pangan untuk mendukung pemulihan ekonomi dan stabilitas harga menuju indonesia yang lebih maju di masa pandemi.
"Komitmen pemkot akan terus mendorong UMKM lebih baik. Bicara hal lain, jadi rakor itu bertujuan agar pemerintah daerah (pemda) . Termasuk Pemerintah Kota Palangka Raya tetap bisa mengendalikan laju inflasi meskipun masih berada dalam suasana pandemi covid-19," ungkap Fairid.
Ia menyampaikan bahwa berdasarkan data pada Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palangka Raya sambung Fairid, tercatat untuk bulan September lalu, Kota Palangka Raya mengalami deflasi sebesar 0,36 persen.
"Berdasarkan hal tersebutlah, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya mengikuti kegiatan rakor pengendalian inflasi dan deflasi yang saat ini sedang terjadi,"jelasnya lagi.
Dilanjutkan Farid, deflasi terjadi di Kota Palangka Raya tentu tidak lain sebagai dampak pandemi covid-19 yang sudah kurang lebih tujuh bulan lamanya merebak."Maka itu kita berharap pandemi covid-19 di Kota Palangka Raya ini segera bisa berakhir dan kota kita ini bisa kembali ke zona hijau,” katanya.
Ia juga menyampaikan, sampai saat ini pemkot terus bekerja keras dan berkomitmen dalam memajukan dan mengembangkan UMKM di Palangka Raya. Bahkan kedepan akan terus meningkatkan ekosistem UMKM serta kualitas produk sehingga mampu memasarkan produk lokal Kota Palangka Raya baik di taraf nasional maupun mancanegara.
”Kami akan terus memiliki spirit untuk terus melayani dan membina seluruh pelaku UMKM yang ada di Kota Palangka Raya, agar mampu meningkatkan kualitas produk dan penguatan ekosistem UMKM sehingga mampu memasarkan produknya hingga ke seluruh Indonesia, bahkan mancanegara. Saya yakin UMKM di Kota akan lebih maju sekaligus menggeliatkan perekonomian,”pungkas Fairid.
Dalam rakor tersebut Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu dan Asisten II Setda Kota Palangka Raya Amandus Frenaldi.(daq/gus)