KUALA KAPUAS – Jembatan Kapuas Barat di Muara Anjir, Kabupaten Kapuas, akhirnya dirobohkan. Jembatan itu sempat ditutup selama beberapa pekan karena mengalami kerusakan. Dirobohkannya jembatan karena akan dibangun jembatan baru yang lebih kokoh.

Dirobohkannya jembatan bersejarah dibangun sekitar tahun 1975 dan mulai digunakan sekitar tahun 1976 yang lalu tersebut, karena akan adanya pembangunan baru oleh pihak pemerintah Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Kabupaten Kapuas Teras mengatakan, jembatan bersejarah yang dibangun pada 45 tahun lalu itu dirobohkan karena faktor usia dan struktur jembatan berbahan dasar kayu ulin yang dikhawatirkan mudah patah. Jembatan itu akan segera direnovasi.

”Kondisinya tidak layak dan sudah tua. Sebelum direhab tentu kami robohkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Mantan Sekertaris Dinas PUPRPKP Kapuas ini menambahkan, jembatan yang akan dibangun masih mempertahankan bentuk asli jembatan sebelumnya, agar nilai sejarahnya masih tetap dipertahankan.

”Tentu akan kami bangun seperti bentuk aslinya, di mana sebelumnya kami telah membangun jembatan yang ada di Muara Anjir Serapat masuk dari Sungai Kapuas Murung menuju Sungai Barito, wilayah Kalimantan Selatan,” katanya.

Pembongkaran jembatan itu didukung Kepala STM GKE Mandomai Ira Andriani. ”Kami mendukung pembongkaran jembatan ini, karena nanti akan dibangun juga jembatan serupa yang sama seperti jembatan yang bersejarah itu. Kami berharap kepada pemerintah tidak menghilangkan bentuk sejarahnya,” ucapnya. (der/ign)