KASONGAN - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Katingan Endang Susilawatie mencibir tingkah laku sejumlah pegawai maupun aparatur sipil negara (ASN) dilingkup Pemkab Katingan yang doyan berpenampilan tak senonoh, terutama kaum perempuan. Pasalnya, Ia kerap menjumpai rambut pegawai wanita berwarna merah maupun pirang terlebih saat menjalankan tugas selaku abdi negara.
"Sudah kodratnya kita selaku perempuan timur berambut hitam, kalaupun ada yang putih (uban,Red) tidak jadi masalah karena itu faktor usia. Tapi yang ada ini malah sengaja dibuat merah," kesalnya saat diwawancarai wartawan, Kamis (26/5).
Menurutnya imbauan maupun teguran sudah sejak lama disampaikan Endang yang juga Ketua TP PKK Katingan ini, namun nyatanya hingga sekarang masih banyak ditemukan sejumlah pegawai dengan warna rambut ala ke barat-baratan. Menurut Endang, gaya pewarnaan rambut tak senonoh demikian sedang ngetrend dikalangan ASN terutama di Dinas Kesehatan dan RSUD Mas Amsyar Kasongan.
"Masalah ini harus segera ditindaklanjuti, dalam hal ini Kepala SKPD harus lebih tegas kepada jajarannya. Saya pernah bilang kepada Kadis Kesehatan dan Direktur rumah sakit jika tidak mampu mendidik anak buah, lebih baik nggak usah jadi pimpinan," geramnya.
Ketidaksenangan istri Bupati H Ahmad Yantenglie itu sangat beralasan, dirinya tidak ingin ada anggapan negatif masyarakat terhadap pegawai maupun ASN dilingkup Pemkab Katingan. Selaku wakil rakyat, Endang mengaku prihatin atas ulah ASN yang gemar mewarnai rambut.
"Pada berbagai kegiatan saya sering melihat rambut warna merah pakai pakaian ASN," cetusnya. (agg)