SUKAMARA – Banyaknya warga yang mudik ke luar kota, membuat suasana kota Sukamara saat cuti bersama lebaran tahun ini terlihat lengang. Kendati demikian aktivitas pertokoan berjalan seperti biasa. Hanya saja, suasana pasar terlihat sepi dibanding hari-hari biasanya.
”Warga pendatang terutama para pegawai banyak mudik, sehingga suasana kota Sukamara menjadi sepi. Suasana seperti ini memang terjadi setiap tahun saat lebaran,” ujar Maskur, salah seorang warga, Minggu (3/7).
Selain para pegawai, para karyawan perkebunan kelapa sawit juga banyak pulang ke kampung halaman. Hanya saja para pelajar yang sedang belajar di luar kota juga berdatangan, tetapi tak sebanding warga yang meninggalkan Sukamara, sehingga wajar suasana kota menjadi cukup sepi.
”Lihat saja banyak rumah-rumah warga yang lampu di teras rumahnya menyala. Itu menandakan penghuninya sedang tidak berada di rumah atau mudik,” celetuknya.
Terkait antisipasi terjadinya aksi kejahatan saat libur lebaran, sebelumnya Kepolisian Resor (Polres) Sukamara mengimbau kepada masyarakat bersama-sama agar menjaga keamanan lingkungan terutama keamanan tempat tinggal yang ditinggal saat mudik lebaran.
Kepolisian juga mengingatkan kepada masyarakat yang akan mudik, agar memastikan kondisi rumah sudah aman dan terkunci serta peralatan eletronik dalam keadaan mati saat ditinggal.
---------- SPLIT TEXT ----------
”Lakukan pengecekan apabila meninggalkan rumah untuk mudik, dan kalau bisa titip dengan orang untuk menjaga, dan pihak kepolisian akan tetap memambantu menciptakan keamanan lingkungan,” ujar Kapolres Sukamara AKBP Rade Mangaraja Sinambela belum lama tadi.
Selain untuk memastikan keamanan tempat tinggal, Polres Sukamara juga mengingatkan kepada pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda empat untuk selalu mengutamakan keselamatan diri dan orang lain.
“Sebelum melakukan mudik sebaiknya periksa kondisi kendaraan yang akan digunakan untuk memastikan kelayakan,” imbaunya. (fzr/fm)