PALANGKA RAYA – Sebuah mobil dengan nomor pelat KH 1015 AL menyeruduk truk trailer nomor pelat KH 8164 KW dari belakang. Kecelakaan itu terjadi di Jalan Tjilik Riwut km 21, Rabu (24/8) dini hari. Cornelius Adja (47), sopir mobil nahas tersebut menderita patah tulang, sementara mobilnya rusak berat.
Pengemudi trailer, Muhammad Nur(41), telah diamankan ke Polsek Bukit Batu untuk dimintai keterangan. Informasi kepolisian menyebutkan, mobil meluncur dari Palangka Raya menuju Katingan dengan kecepatan tinggi, sedangkan truk trailer parkir di bahu jalan tanpa penerangan.
Ketika melintas di km 21, Cornelius tak mengira ada truk, hingga mobil langsung menghantam sebelah kanan truk. Cornelius langsung dievakuasi ke RSUD Doris Sylvanus, sementara Muhammad Nur(41) diamankan ke Polsek Bukit Batu bersama mobil dan trailer. Kini kasus tersebut telah ditangani dan dalam pemeriksaan intensif oleh penyidik.
Kapolsek Bukit Batu Iptu Angga Yuli Hermanto mengatakan, truk trailer berhenti karena mogok dan parkir di bahu jalan. Tidak ada penerangan sebagai tanda peringatan dari sopir truk tersebut. ”Posisi gelap, makanya pengemudi mobil tak menyangka, tapi karena ngebut maka tak dapat menghindar,” ujarnya.
Angga mengatakan, sopir mobil memacu kendaraan berkecepatan tinggi dan tidak memperhatikan arus lalu lintas. ”Avanza terpental ke parit sebelah kanan jalan dari arah Palangka Raya. Tapi beruntung tidak ada korban jiwa,” ujarnya, seraya menambahkan pihaknya masih menyelidiki kasus itu. (daq/ign)