SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Rabu, 14 September 2016 12:43
Dishutbun Didesak Petakan Lokasi Rotan
LESU: Petani rotan mengeluh. Seiring larangan ekspor rotan, komoditi itu melesu dan mulai redup.(DOK.RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Potensi sumber daya di sektor komoditas rotan Kotim sempat menjadi primadona dan andalan daerah. Namun, seiring larangan ekspor rotan, komoditi itu melesu dan mulai redup. Harapan hidup lagi ketika Pemkab Kotim berencana mengusulkan revisi aturan larangan ekpsor rotan tersebut.

DPRD Kotim mendesak Pemkab memetakan titik yang masih potensial untuk pengembangan rotan. Hasil pemetaan tersebut juga berguna sebagai bukti dan untuk melengkapi laporan ke pemerintah pusat.   

”Pemetaan potensi rotan sangat penting, karena untuk mengetahui seberapa besar rotan hasil ikutan hutan dan rotan yang budidayakan masyarakat. Karena itu, saya berharap peran Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kotim,” kata anggota DPRD Kotim Otjim Supriatna.

Menurut Otjim, sudah lama dia meminta pemetaan dilakukan, namun sampai sekarang pihak terkait belum memberikan jawaban hasil pemetaan tersebut.

Sejauh ini Pemkab Kotim belum melakukan pemetaan potensi itu, sehingga menjadi kendala bagi pemerintah untuk maju ke pusat sebagai modal awal guna mendesak revisi aturan larangan ekspor rotan.

Permasalahan yang dihadapi petani rotan muncul sejak diberlakukannya Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) RI Nomor 35 Tahun 2011 tentang Ketentuan Ekspor dan Produk Rotan.   

”Sejak diberlakukannya Permendag 35/2011 itu, secara otomatis rotan hasil panen petani tidak bisa lagi diekspor ke luar negeri. Akibatnya, harga rotan turun dari yang semula berkisar antara Rp 3.000 hingga Rp 4.000/kg, kini hanya Rp 1.000 hingga Rp 1.700/kg,” tandasnya. (ang/ign)


BACA JUGA

Jumat, 11 Juli 2025 17:44

Anjungan Pantai Anugerah Dibangun Baru

SUKAMARA – Anjungan Pantai Anugerah di Desa Sungai Tabuk, Kecamatan…

Jumat, 11 Juli 2025 17:44

Bupati Lamandau Buka Musrenbang RPJMD 2025-2029

NANGA BULIK– Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra membuka Musyawarah Perencanaan…

Kamis, 10 Juli 2025 17:13

Honor Guru PAUD Bakal Dinaikkan

SUKAMARA  - Pemerintah daerah bakal menaikkan gaji guru pendidikan anak…

Kamis, 10 Juli 2025 17:13

Tiga Dusun akan Dialirikan Listrik PLN

SUKAMARA -  Keluhan warga di sejumlah dusun lantaran belum masuknya…

Kamis, 10 Juli 2025 17:12

Bupati Cek Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan di Tapin Bini

TAPIN BINI - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra menyempatkan diri…

Rabu, 09 Juli 2025 10:47

Tingkatkan Kepesertaan, Sukamara Gelar Koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara melaksanakan koordinasi dengan Badan Penyelenggara…

Rabu, 09 Juli 2025 10:45

Insentif Tenaga Medis akan Dinaikan

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara akan menaikkan insentif atau tunjangan…

Rabu, 09 Juli 2025 10:45

Ketua DPRD Kobar Mulyadin

NANGA BULIK - Bupati Lamandau mengayomi seluruh agama yang ada…

Selasa, 08 Juli 2025 17:06

Bupati Hadiri Acara Penyaluran Santunan Anak Yatim Piatu

NANGA BULIK- Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, menunjukkan perhatian nya…

Selasa, 08 Juli 2025 17:05

Bupati Kumpulkan Camat dan Kades

SUKAMARA - Memperkuat koordinasi guna memaksimalkan dan mempercepat pembangunan, serta…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers