SAMPIT – Sebanyak 1.250 murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memeringati Hari Anak Nasional (HAN) tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) 2016. Kegiatan itu bertema “Akhiri Kekerasan Terhadap Anak”, dan diikuti hampir seluruh PAUD se Kotim yang pusatkan di Taman Kota Sampit, Minggu (9/10) pagi.
Kepala Dinas Pendidikan Kotim Suparmadi menuturkan, tema yang diusung kali ini untuk memberikan kesadaran kepada para orang tua bahwa anak adalah estafet pembangunan bangsa dan negara. Seharusnya, anak diberikan bimbingan dan pembinaan yang baik, bukan sebaliknya.
“Stop! Kekerasan terhadap anak. Mari kita bina anak-anak kita dengan baik dan penuh kasih sayang sehingga menjadi anak yang berakhlak dan berbudi pekerti luhur. Anak merupakan generasi untuk meneruskan estafet pembangunan bangsa dan negara,” imbuhnya pada saat membuka kegiatan.
Di samping itu, Suparmadi juga mengimbau untuk terus memantau perkembangan anak. Menurutnya kekerasan terhadap anak tidak hanya dilakukan para orang tua di rumah melainkan juga orang dewasa terdekat. “Mari kita cegah hal demikian karena itu merupakan tugas kita bersama,” saran mantan Kepala Dispenda Kotim ini.
Sementara itu ketua panitia Ros Ermawati menyebutkan, peringatan HAN tahun 2016 ini ada beberapa kegiatan diselenggarakan, antara lain senam massal murid PAUD Se Kotim, lomba mewarnai anak PAUD Se Kotim dan lomba gerak jalan indah yang diikuti seluruh guru PAUD Se Kotim.
Untuk lomba mewarnai gambar yang dinilai, kebersihan, kerapian dan kombinasi warna serta ketepatan waktu. Waktu yang diberikan sekitar 1,5 jam. Sedangkan lomba gerak jalan indah yang dinilai antara lain kreativitas, kerapian, kekompakan dan ketepatan waktu. (fin/gus)