PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat mengaku terkejut mengetahui tarif sewa stan di lokasi Kobar Expo. Dia menilai biaya sewa yang mencapai Rp 10 juta terlalu mahal.
"Kalau ke dinas, perbankan ataupun perusahaan perkebunan dipungut biaya stan, tapi saya tidak tahu kalau harganya sampai segitu. Kaget juga saya dengarnya," ujarnya.
Dirinya mempersilakan panitia menyewakan stan hanya untuk dinas, perbankan, dan perusahaan besar swasta lainnya dengan biaya tidak terlalu tinggi. Sedangkan untuk PKL, diakomodasi di tempat khusus dengan biaya gratis.
"Saya akan panggil Kadisperindag nanti. Saya tidak mau PKL dibebani sewa lapak. Hanya listrik saja yang diminta, dan jangan terlalu memberatkan PKL," tegasnya. (rin/yit)