KUALA KURUN – Sebagai sekolah yang ditunjuk sebagai SMA Rujukan, SMAN 1 Tewah menggelar rencana aksi yang merupakan salah satu implementasi program kewirausahaan. Mereka menggelar bazar buku dan pameran kewirausahaan.
Kepala Disdik Kabupaten Gumas Agung melalui Kabid Dikmenti dan LB Brikson mengatakan, program kewirausahaan ini untuk menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan dan meningkatkan aktivitas kewirausahaan agar para lulusan SMA lebih menjadi pencipta lapangan kerja.
”Salah satu konsep SMA rujukan adalah sekolah berkarakter. Dengan membentuk wirausaha melalui sekolah, akan memberikan kesempatan belajar dan bekerja secara terpadu pada Usaha Kecil Menengah (UKM),” ucap Brikson dalam sambutannya, Senin (24/10).
Program ini, kata Brikson, untuk memfasilitasi para siswa yang mempunyai minat berwirausaha dan memulai usaha dengan basis ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Fasilitas yang diberikan meliputi, pendidikan dan pelatihan kewirausahaan, magang, penyusunan rencana bisnis, dukungan permodalan dan pendampingan usaha.
Untuk meningkatkan kemampuan kewirausahaan, lanjut dia, SMAN 1 Tewah akan mempunyai peran besar, bahkan sebelum meluluskan siswa telah dibekal dalam bidang kewirausahaan, baik dalam aspek pengetahuan kewirausahaan maupun praktik kewirausahaan di lapangan.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Tewah Suwandi menambahkan, ada 614 sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah rujukan nasional, salah satunya SMAN 1 Tewah. Program bazar buku dan pameran kewirausahaan ini merupakan salah satu program dari SMA Rujukan. Tujuannya, agar nantinya lulusannya bukan hanya pencari kerja, tetapi mengadakan lapangan pekerjaan.
”Untuk tahun pertama, program sekolah rujukan sifatnya sosialisasi, tahun kedua evaluasi dan ketiga adalah pemantapan.,” jelasnya. (arm/fin)