KUALA KURUN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), mulai hari ini, Senin (8/1), akan melakukan fogging di Kecamatan Kurun, khususnya di Kelurahan Kurun. Masyarakat diminta menutup rapat makanan dan minuman di dalam rumah.

”Kita minta masyarakat menutup rapat-rapat makanan dan minuman. Ini untuk menghindari terpapar racun pembasmi nyamuk saat dilakukan fogging,” kata Kepala Dinkes Kabupaten Gumas Waja J Dullin melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Margaretha Triana saat dibincangi wartawan melalui telepon seluler, Minggu (8/1).

Rencananya, kata dia, fogging akan dilakukan selama dua hari, yakni pada 9 dan 10 Januari mendatang. Untuk wilayah pertama, fogging akan dilakukan di Kelurahan Kurun, tepatnya di Jalan Karya dan sekitarnya, mengingat di wilayah tersebut cukup banyak masyarakat yang terkena penyakit demam berdarah dengue (DBD).

”Setelah di sekitar Jalan Karya dan sekitarnya, fogging akan kita lanjutkan ke wilayah lainnya,” katanya.

Agar nyamuk Aedes Aegypti yang menyebarkan penyakit DBD tidak menyebar, Margaretha berpesan pada masyarakat agar rutin menguras tempat penampungan air. Ini merupakan salah satu cara untuk memberantas jentik nyamuk tersebut.

”Yang harus menjadi perhatian lebih masyarakat adalah di tempat penampungan air, yang terletak di bawah keran dispenser,” ujarnya.

Selain itu, tambah dia, masyarakat agar melakukan 3M, yakni menguras tempat penampungan air seminggu sekali, menutup rapat tempat penampungan air dan mengubur, mengumpulkan atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat menampung air, serta cara pencegahan lainnya. (arm/ign)