MUARA TEWEH – Direktur RSUD Muara Teweh, Dwi Agus Setijowati memberikan penjelasan terkait kekosongan stok obat yang terjadi di RSUD Muara Teweh, seperti keluhan masyarakat selama ini. Sebab akibat kekosongan stok tersebut warga yang berobat harus membeli ke apotek-apotek. Kekosongan stok obat sendiri disebabkan karena stok obat masih dalam pengiriman distributor maupun stok obat di distributor kosong.
Dalam hal pengadaan obat-obatan tersebut, RSUD Muara Teweh juga tidak menerapkan pengambilan keuntungan.
“Kalau stok obat-obatan dalam pengiriman, kita menunggu kiriman tersebut, sedangkan bila di distributor mengalami kekosongan stok obat maka untuk pengadaan harus menunggu stok tersedia. Ini kendala yang terjadi sehingga terjadi kekosongan obat,” ujar Direktur RSUD Muara Teweh seraya mengatakan dalam pengadaan obat-obatan ini, juga telah disesuaikan dengan penyakit terbanyak dan SDM yang ada di RSUD Muara Teweh. (viv/vin)